Benarkah Tidak Mencukur Rambut Bayi Sampai Botak Membuat Anak Sakit-sakitan?

Benarkah Tidak Mencukur Rambut Bayi Sampai Botak Membuat Anak Sakit-sakitan?

Menjalani hari hari sebagai seorang ibu, tentu akan sangat berbeda sebelum menjadi ibu. Banyak hal baru yang akan moms pelajari, apalagi new mom. Belajar mengasuh dan mengurus bayi akan membutuhkan bantuan dan support dari orang disekitar terutama suami dan orangtua. Melibatkan si Nenek dalam pengasuhan anak tentu akan banyak petuah dan tradisi yang terkadang bertentangan dengan moms milenial.

Tradisi yang sampai sekarang sepertinya menjadi kewajiban adalah mencukur rambut bayi sampai botak. Moms pasti sering mendengar jika tidak mencukur rambut bayi maka anak akan sering sakit sakitan. Jika dilihat dari segi medis tidak ada landasan rambut bayi bisa membuat anak sakit sakitan. Mencukur ataupun membiarkan rambut bayi tumbuh tidak akan berbeda, jika rambut bayi dibiarkan tumbuh tidak akan mempengaruhi fisik ataupun kesehatan sang anak, hanya saja rambut bayi tentu akan terlihat berbeda dengan rambut baru yang tumbuh terutama dari segi warna rambut. Walaupun rambut bayi dipertahankan biasanya akan rontok sedikit demi sedikit. 

Sama halnya yang saya alami, anak perempuan saya lahir dengan rambut yang sangat tebal dan hitam, dan saya pun tidak pernah mencukur rambut anak saya sampai botak, saya biarkan tumbuh dan panjang. Karena cukup aneh bagi saya membiarkan anak perempuan saya botak, dan memang benar anak saya tetap tumbuh sehat dan aktif, tidak sakit sakitan seperti apa yang banyak orang orang katakan. 

Mencukur sampai botak ataupun tidak itu pilihan moms sebagai orangtua, tapi itu tidak akan mempengaruhi kesehatan dan fisik anak yah moms.