Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Dongkrak ASI Dengan Cluster Pumping
3 Desember 2018 16:20 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Mungkin istilah power pumping sudah tidak asing lagi untuk para pejuang ASI. Atau mungkin ada juga yang belum mengetahui mengenai power pumping.
ADVERTISEMENT
Biasanya kendala seorang Moms melakukan power pumping adalah durasi waktu yang cukup panjang, kurang lebih 1 jam. Ada Moms yang beralasan "saya seorang ibu rumah tangga, di mana saya tidak bisa pumping selama itu, dengan meninggalkan aktivitas rumah tangga atau menjaga anak", atau ada juga yang beralasan "jika pumping hanya sebentar saya bisa. Tapi apa bisa power pumping dilakukan sebentar saja?", dan berbagai alasan lainnya.
Nah bagi Moms yang memiliki keterbatasan waktu, mungkin Moms bisa mencoba mendongkrak ASI menggunakan metode cluster pumping. Mungkin sebagian Moms kurang familiar dengan cluster pumping. Apa sih cluster pumping itu?
ADVERTISEMENT
Sama halnya dengan power pumping, metode cluster pumping adalah metode yang menirukan frekuensi baby saat mengalami fase growth spurt. Di mana saat bayi mengalami fase growth spurt, bayi akan lebih sering minta disusui, dengan jeda waktu yang dekat dari waktu menyusui sebelumnya, dan dengan hisapan yang lebih kuat. Hampir sama dengan metode power pumping, metode ini juga dapat mendongkrak produksi ASI.
Jika power pumping biasa dilakukan antara pukul 00.00-05.00, di mana pada waktu tersebut hormon prolaktin banyak diproduksi di dalam tubuh, maka cluster pumping dapat dilakukan pada jam aktivitas biasa. Tetapi bukan berarti tidak boleh dilakukan pukul 00.00-05.00 ya Moms. Boleh saja, tetapi karena durasinya yang lebih panjang yaitu sekitar 3 jam, akan membuat Moms kelelahan jika dilakukan pada jam tersebut.
ADVERTISEMENT
Kenapa sih jarang yang pakai metode cluster pumping? Karena metode ini biasanya menggunakan double pump. Kenapa harus double pump? Karena jeda waktu yang sebentar, menyebabkan LDR yang muncul pada salah kedua payudara didongkrak bersamaan dalam durasi pumping yang singkat.
Metode ini dilakukan selama 3 jam, dengan jeda waktu per 30 menit. Semisal kita ambil waktu mulai pump pukul 06.00, berarti selesai pump pukul 09.00, atau misal kita ambil waktu pump pukul 14.00, berarti selesai pump pukul 17.00, dan seterusnya. Waktunya disesuaikan dengan kondisi yang dialami tiap-tiap orang.

Cara pumping
<ul>
ADVERTISEMENT
Nah mudah bukan Moms? Aktivitas berjalan, dan dongkrak ASI pun juga dapat dilakukan.
Semoga bermanfaat.
By: Ivone Sutanto
Copyright by Babyologist