Konten dari Pengguna

Emosi Anak Vs. Emosi Orang Tua

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
26 Januari 2019 0:05 WIB
clock
Diperbarui 15 Maret 2019 3:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Emosi Anak Vs. Emosi Orang Tua
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Hai Moms, setiap anak maupun orang tua pasti memiliki emosi dan perasaan yang berbeda-beda, dan hal ini tentunya disebabkan pula oleh berbagai macam situasi. 
ADVERTISEMENT
Beragam cara anak gunakan untuk menunjukkan emosinya, baik ketika marah, senang, sedih, takut, dan lain sebagainya. Orang tua juga tidak mungkin merasakan hal yang sama dengan si Kecil tentang semua hal. Hal ini juga terjadi dengan diri saya, misalnya ketika lelah melanda, saya jadi lebih cepat marah, dan si anak terkadang terkena dampaknya. 
Tahukah Moms ini pula yang menyebabkan terjadinya pertengkaran orang tua dengan si anak?  
Dari pengalaman saya sendiri berikut pemicunya:
ADVERTISEMENT
Berikut adalah cara untuk mengontrol emosi anak dan orang tua:
<ul>
Semakin baik pola asuh orang tua, maka kecerdasan emosional dan spiritual si anak akan semakin baik, begitu pula sebaliknya. 
Semoga bermanfaat.
By: Arlina Yunita
ADVERTISEMENT
Copyright by Babyologist