Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Hamil Anak Kedua si Sulung Jadi Lebih Rewel dan Manja?
17 Desember 2018 16:20 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:52 WIB
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Moms siapa yang pernah mengalami ketika hamil kedua si sulung jadi rewel dan manja atau Moms tahunya itu hanya mitos atau fakta dari perkataan orang lain? Atau Kadang ada orang yang bilang kalau anak rewel terus mungkin mamanya hamil lagi? Pasti sering deh dengar kata-kata itu. Dan saat ini akhirnya saya merasakan hal tersebut.
ADVERTISEMENT
Moms saya sedang hamil 6 minggu dan si sulung berumur 17 bulan. Saya merasa perubahan sikap dari anak pertama saya sebelum saya tahu kalau saya positif hamil. Jadi 2 minggu sebelum saya testpack si kakak ini benar-benar maunya nempel terus sama saya padahal sebelumnya dia lebih dekat dengan neneknya, sampai saya mau ke kamar mandi itu susah.
Ditambah dia suka nangis kejer kalau kita ga bisa mengerti apa yang dia mau. Sampai dia jatuh sakit selama seminggu. Akhirnya saya mikir “ini anak kenapa yah? Ko aneh banget tingkahnya ga seperti biasanya, malah lebih rewel dan selalu caper”
Tapi entah mitos atau fakta saat ini saya benar-benar merasakan perubahan itu sebelum dan sesudah tahu bahwa saya hamil. Sampai sekarang setelah saya tahu saya hamil, si sulung ini selalu cari perhatian dan lebih banyak ingin bermain bersama saya tapi terkadang keadaan yang tidak memungkinkan dengan kondisi saya yang masih sering mual dan muntah. Nah saya mau kasih tips untuk antisipasi biar dia nantinya tidak kena syndrom kalo punya adek.
ADVERTISEMENT
Tips Antisipasi Agar si Sulung Tidak Merasa Tersaingi Karena Munculnya Adik
<ul>
Jauh dari hal itu semua kadang saya suka berfikir kerewelannya bersumber dari persepsi si sulung bahwa perilaku dan semangat mamanya ketika mengajak dia bermain tidak seperti biasanya, ataukah karena cemburu. Yang jelas, si sulung memang perlu waktu menyesuaikan diri dengan perubahan keadaan saya, semoga dia lebih siap menerima kondisi tubuh mamanya yang sudah tidak seperti dulu.
ADVERTISEMENT
Semoga bermanfaat.
By: Nihayatul husna
Copyright by Babyologist