Konten dari Pengguna

Kamu Tidak Harus Selalu Mengalah Kak

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
12 Oktober 2018 8:20 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kamu Tidak Harus Selalu Mengalah Kak
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Dimas sedari Femi lahir memang kelihatan sangat menyayangi dan melindungi adiknya ini. Sampai sekarang kalau ada teman Femi yang memukul maka akan dia balas pukul orang tersebut. Padahal, berulangkali saya dan suami katakan "Kak, biar Femi belajar menyelesaikan masalahnya sendiri. Kamu sudah baik banget mau belain adiknya kak, tapi lain kali biar dia belajar menangkis sendiri ya"
ADVERTISEMENT
Dimas pun cenderung tidak membalas jika Femi bertingkah merebut mainan Dimas, mengacau dengan Dimas dan segala hal yang bikin Dimas malas dengan adik kecilnya itu. Paling dia hanya teriak dan nangis "Ayaah, iniii feminya iseeng..!! Femi,.kakak males sama femi..!!! Gitu aja Moms.
Atau kalau sudah sampai dia kesel banget
"Adek maah gak sayang, sama kakak...!!" lalu nangis dan kesel dia
Padahal ya, si Kakak super sayang sama adiknya. Semisal punya apa-apa pasti ingat untuk berbagi dengan adiknya. Belakangan ini kalau naik motor kan biasa jatah Dimas di depan karena dulu Femi belum bisa duduk baik di depan. Tapi, sekarang Femi sering merajuk dan akhirnya Dimas mengalah "Ma, kakak ngalah sama Femi, kakak duduk belakang sama mama, Femi biar di depan" "Waah kakak super baik, sayang sama adiknya. Terima kasih ya kak" begitu “reward” yang saya beri untuk Dimas.
ADVERTISEMENT
Makanya jika Femi sudah agak di luar batas kami selalu bilang.
"Balas kak, nggak papa" itu kalau dia battle lalu dipukul sama Femi "Kakak nggak harus selalu ngalah, ini kakak yang main duluan, kalau Femi mau dia harus nunggu" kalau tiba-tiba Femi merebut mainan.
Begitulah punya dua balita berdekatan usianya, seru-seru menggemaskan. Apakah Femi tidak sayang sama kakaknya? Wow sayang banget, kalau bangun duluan dan si Kakak masih tidur akan dia cium pipinya dan manggil pelan-pelan.
Adakalanya si Kakak harus mengalah tapi ada saatnya juga dia tidak harus mengalah, tergantung situasi dan kondisinya. Bukan berarti mengajarkan untuk tidak mau mengalah dengan adik mencerminkan dia tidak sayang dengan adiknya ya Moms. Balik lagi tergantung masalah situasi dan kondisi, kalau si adik memang dalam posisi yang salah, kenapa harus si kakak yang mengalah? Hal ini juga mengajarkan bagaimana adik harus bersikap dan tidak boleh semena-mena terhadap kakaknya.
ADVERTISEMENT
Tapi yang namanya kakak-adik, mereka akan ada saatnya berkonflik itu wajar. Dan yang harus kita pelajari adalah cara menanganinya agar manajemen emosi mereka saat dewasa bisa terkelola dengan baik.
Semoga bermanfaat.
By: Wahyu Prasetiawati