Konten dari Pengguna

Kedua Anak Saya Lahir dengan Lilitan Tali Pusat

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
13 Mei 2019 19:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Momen yang paling ditunggu-tunggu saat menjalani kehamilan ialah proses persalinannya. Proses ini bisa dibilang sangat berat yah moms, sakitnya sudah tidak ada tandingannya. Apalagi saat melahirkan normal, di mana kontraksi itu harus kita lalui. Perjuangan seorang ibu saat melahirkan itu luar biasa.
ADVERTISEMENT
Tidak semua orang melewati persalinan dengan aman. Saya sendiri, dua kali melahirkan secara normal dengan lilitan tali pusat 2 kali yang menyebabkan saat lahir anak saya harus dibantu pernapasan. Apalagi anak pertama saya, yang saat itu harus menunggu waktu 15 menit baru bisa menangis. Lumayan bikin dag dig dug juga moms.
Lilitan tali pusat sebenarnya tidak masalah jika kondisi tali pusat yang panjang, dan hanya sekali melingkar di leher, sehingga bayi tidak tercekik. Kondisi saya waktu itu, saat anak pertama lilitannya 2 kali dan erat. Dan saat proses turunnya kepala menyebabkan di leher pun semakin tertarik. Syukurnya kondisi tali pusat yang agak panjang, sehingga tidak menimbulkan masalah. Terkadang ada beberapa dokter yang tidak menyarankan untuk melahirkan secara normal dengan berbagai pertimbangan.
ADVERTISEMENT
Saat USG, dokter tidak menemukan adanya lilitan tali pusat, dan saat proses persalinan itu memang kepala bayi turunnya agak lambat karena pengaruh lilitan tersebut. Saat dilahirkan pun, tali pusat harus langsung digunting sebelum badan bayi ikut keluar, karena waktu itu anak saya bisa dibilang lilitannya sangat erat. Alhasil bidan sangat panik, karena bayi tidak langsung menangis dan tubuhnya sudah mulai biru. Tapi saat dirangsang dan dibantu pernafasan, akhirnya anak saya langsung menangis dan tubuhnya langsung memerah. 
Kedua anak saya lahir dengan lilitan tali pusat yang erat di lehernya, mungkin jika dokter menemukan lilitan tersebut saat USG mungkin akan diberi pertimbangan untuk operasi. Semua berjalan lancar, meskipun dengan lilitan kedua anak saya bisa saya lahirkan lewat persalinan normal dan lahir dengan sehat. Yang terpenting harus yakin dan percaya, dan jangan lupa terus berdoa.
ADVERTISEMENT