Kenali Gejala Kanker Tenggorokan dan Cara Pengobatannya

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
Konten dari Pengguna
25 Juni 2019 12:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kanker tenggorokan Foto: dok.shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kanker tenggorokan Foto: dok.shutterstock

Pengertian Kanker Tenggorokan

ADVERTISEMENT
Kanker tenggorokan didefinisikan sebagai tumor ganas di faring, laring, atau amandel. Seseorang yang terkena kanker tenggorokan cenderung akan mengembangkannya secara cepat. Pada stadium 4, tumor menyebar ke jaringan atau organ di luar tenggorokan dan/atau nodus limfa.
ADVERTISEMENT

Penyebab Kanker Tenggorokan

Mutasi genetik di sel-sel tenggorokan yang tak terkendali adalah awal mula  perkembangan kanker tenggorokan. Penyebab mutasi ini belum diketahui. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risikonya, di antaranya :

Gejala Kanker Tenggorokan

Beberapa tanda seseorang mengalami kanker tenggorokan adalah sebagai berikut :
ADVERTISEMENT
Apabila gejala-gejala yang muncul ini bertahan lebih dari seminggu, segera periksakan diri ke dokter.

Jenis Kanker Tenggorokan

Ada beberapa istilah khusus untuk menyebut kanker tenggorokan. Sebenarnya, sel kanker yang tumbuh mengganas adalah sel yang sama. Penamaan istilah jenis kanker tenggorokan berikut bertujuan untuk membedakan bagian tenggorokan tempat beradanya kanker, seperti kanker glotis, kanker subglotis, kanker supraglottic, kanker nasofaring, kanker laringofaring, dan kanker orofaringeal.

Pengobatan Kanker Tenggorokan

Untuk mendiagnosis kanker tenggorokan, dokter bisa melakukan tindakan laringoskopi langsung atau tidak langsung. Kelainan pada tenggorokan dapat dilihat dengan jelas melalui pemeriksaan ini. Jika terdapat kelainan, dokter akan mengambil sampel jaringan dari tenggorokan untuk diuji laboratorium.
Setelah tim medis melakukan diagnosis dan memastikan bahwa pasien terkena kanker tenggorokan, mereka akan menentukan metode penanganan terbaik. Metode yang dipilih didasarkan pada kondisi kesehatan penderita, lokasi tumbuhnya kanker, dan stadium kanker. Kanker tenggorokan dapat ditangani dengan radioterapi, kemoterapi, pembedahan, obat-obatan, dan perubahan gaya hidup.
ADVERTISEMENT