Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kenali Karakter Anak Melalui Temperamennya
24 Juli 2018 22:21 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Setiap anak yang terlahir ke dunia memiliki cirinya sendiri. Tak dapat disamakan, apalagi dibandingkan. Mereka terlahir dengan kemampuan dan karakternya masing-masing. Ada anak yang selalu tenang, ada anak yang pandai beradaptasi, ada pula yang sulit ditenangkan dan sering frustrasi.
ADVERTISEMENT
Jenis Temperamen Bayi
Easy ChildAnak dengan tipe ini mudah sekali menjalin pertemanan dan memiliki pergaulan yang luas. Bila ditempatkan dalam lingkungan baru, ia akan langsung membaur bahkan terlihat menonjol.Memiliki pola makan, tidur dan buang air yang teratur serta saat sedang merasa frustrasi akan mudah ditenangkan.Tips membimbing anak karakter seperti ini dengan cara mengajarkan mengenai konsep orang asing dan harus menjaga jarak dengan orang yang tidak kita kenal.
Slow To WarmUmumnya karakter anak akan seperti ini. Ketika berada di tempat yang baru, ia akan membutuhkan waktu yang sedikit lama beradaptasi dengan lingkungan, makanan serta orang baru. Ia akan berusaha mengenali dan mengamati sekitar sebelum dapat bergabung dengan suasana barunya.Tips membimbing anak karakter seperti ini dengan cara mengenalkan suasana baru pada anak secara berulang kali dengan perlahan, supaya ia terbiasa dengan lingkungan barunya.
ADVERTISEMENT
DifficultBiasanya tipe anak seperti ini memiliki pola makan, tidur dan buang air yang tidak teratur. Sehingga ia sering merasa sulit beradaptasi, merasa cemas jika berada dalam lingkungan baru dan sulit di tenangkan jika merasa frustrasi.Karena kecemasannya, anak tipe ini akan cenderung merasa frustrasi dan meledakkan emosinya melalui tangisan yang berujung anarkis atau dengan diam tanpa mau dibujuk.Tips membimbing anak karakter seperti ini dengan cara tidak memaksakan anak untuk segera beradaptasi dengan lingkungan barunya. Proses memaksa dari orang tua membuat anak tertekan dan merasa frustrasi sebelum ia ingin mulai mencobanya.
Semua karakter anak- anak di atas merupakan gambaran yang sering kita temui pada anak umumnya. Tentu tidak bisa kita katakan karakter ini paling baik karena pada dasarnya setiap karakter memiliki kelebihan dan kekurangan sendiri.
ADVERTISEMENT
Untuk itu kita hanya perlu lebih memahami mana karakter yang dimiliki anak, supaya lebih memudahkan untuk membimbingnya.
Semoga bermanfaat.
By: Chriesty Anggraeni.