Manfaat dan Efek samping Vaksin Tdap

Oleh karena itu untuk mencegahnya maka sebaiknya Anda melakukan vaksin yang berkaitan dengan difteri. Vaksin untuk difteri tersebut tersedia berbagai macam dan salah satunya yaitu vaksin difteri jenis Tdap (Tetanus, difteri, dan aselular pertussis) yaitu vaksin yang diberikan kepada anak setelah anak mendapatkan rangkaian dari vaksinasi awal seperti Dtap atau Dt dengan lengkap. Biasanya vaksin ini diberikan ketika anak telah berusia 10-16 tahun, dan setelah dari itu maka vaksin ini akan diulangi lagi pada setiap 10 tahun sebagai penguat.

Selain itu juga vaksin ini dapat juga diberikan kepada orang dewasa yang pada saat kecilnya belum pernah mendapatkan vaksin difteri tersebut dan juga dianjurkan untuk wanita yang sedang hamil terutama ketika kehamilannya telah memasuki usia 27-36 minggu. 

Manfaat dan efek samping vaksin Tdap

Manfaat dari vaksin Tdap ini yaitu dapat membantu untuk mencegah timbulnya penyakit difteri yang dapat menyerang anak-anak maupun orang dewasa dan vaksin Tdap ini merupakan jenis vaksin yang diberikan setelah melakukan beberapa serangkaian vaksin atau dapat juga disebut sebagai vaksin lanjutan. Vaksin ini sangat direkomendasikan untuk ibu hamil untuk mencegah ibu hamil agar tidak terkena virus Tdap tersebut dan selain itu juga untuk menjaga kekebalan tubuh pada ibu hamil, karena kekebalan tubuh pada ibu hamil seiring dengan berjalannya waktu akan menurun.

Efek samping yang terjadi setelah melakukan vaksin Tdap ini memang cukup ringan. Efek samping yang muncul yaitu seperti rasa nyeri dan juga terjadinya pembengkakan pada bagian bekas suntik, kemerahan, dan juga demam. Namun anda tidak perlu khawatir karena karena efek samping yang terjadi ini hanya akan berlangsung selama 1-2 hari saja.

 

Semoga bermanfaat.

By: Babyologist Editor.