Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengajarkan Anak Usia Toddler untuk Menyayangi Adiknya
1 Oktober 2019 17:06 WIB
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mengajarkan Anak Usia Toddler untuk Menyayangi Adiknya
ADVERTISEMENT
Anak usia di bawah tiga tahun tentu masih belum terlalu paham tentang apa itu adik bayi dan bagaimana cara memperlakukan adik bayi. Begitu pula dengan anakku yang masih berusia satu tahun setengah dan sudah memiliki adik berusia 4 bulan saat ini.
ADVERTISEMENT
Dulu setiap hari ada saja tingkah unik si kakak yang membuat adik menangis. Dari suka iseng kasih botol susu miliknya ke adiknya, suka cium-cium pipi adiknya dan terkadang suka kagetin adiknya saat tidur. Terkadang juga si kakak pernah hampir membahayakan adiknya dengan cara melempar mainan ke tubuh si adik atau menutup wajah adik dengan selimut. Tapi itu semua karena si kakak belum paham bagaimana cara yang benar memperlakukan adik dengan baik tanpa harus membahayakannya dan membuatnya menangis.
Belajar dari tingkah si kakak yang unik ke adiknya saya pun juga harus pintar mencari cara agar si kakak paham kalau bayi kecil nan lucu itu adiknya bukan boneka atau mainan. Dan saya pun tidak mau hal-hal macam itu terus terjadi setiap harinya karena dapat membahayakan si adik.
ADVERTISEMENT
Berikut cara saya mengajarkan si kakak untuk menyayangi adiknya dan memahami perannya sebagai kakak
1. Selalu jelaskan dengan baik dan benar tentang status dirinya sebagai kakak
Saya selalu mengatakan "kamu kakak, ini dedek, Kaka harus sayang dedek ya. Dedeknya diajak main ya. Dedek juga sayang kakak loh."
2. Biarkan mereka bermain bersama tapi selalu mengawasi dengan baik
Karena seusia toddler belum mengerti tindakan spontan yang ia lakukan baik atau tidak maka wajib orang tua mengawasinya. Agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.
3. Kalau si kakak masih usil hingga membuat si adik menangis jangan langsung memarahi si kakak
Saya nasehati si kakak baik-baik tanpa langsung memarahinya dan menyalahinya, karena saya pernah tidak sengaja langsung marah ke si kakak. Ternyata si kakak jadi ga mau main sama adiknya dan malah marah ke si adik.
ADVERTISEMENT
4. Selalu beri contoh cara memperlakukan adik yang baik dan selalu melibatkan kakak dalam kegiatan bersama adik
Anak usia toddler memang paling pintar mencontoh hal-hal di sekitarnya. Jadi saya selalu memberikan contoh sederhana bagaimana cara main cilukba sama adik yang benar, cara belai wajah adik yang benar. Atau minta tolong ke kakak untuk mengambilkan handuk dedek, ambil tisu basah dedek. Cara ini cukup membuat kakak senang loh ternyata dapat membantu adiknya.
5. Kalau si dedek lagi tidur, fokuslah berkegiatan dengan si kakak
Agar kakak tidak menggangu waktu tidur si adik dan agar kakak tidak merasa dicuekin juga, Jadi saat si dedek tidur waktunya quality time dengan si kakak.
6. Saat lagi bersama si adik Jangan pernah mengabaikan si kakak
ADVERTISEMENT
Walau masih kecil, mereka sudah memiliki perasaan loh moms. Jika diabaikan mereka juga punya rasa sedih dan tidak suka. Hal ini nanti akan berimbas juga pada perasaan tidak sukanya terhadap si adik.