Mengatasi Bekas Gigitan Nyamuk atau Serangga yang Sangat Mengganggu

Pada saat anakku Callia berumur 3 bulan, tiba-tiba aku menemukan bentol-bentol pada kaki Callia saat bangun tidur. Bentol-bentol itu terlihat seperti bekas gigitan nyamuk atau semut. Namun, setahuku tidak banyak nyamuk pada malam itu dan aku selalu membersihkan tempat tidur Callia sebelum tidur dan memastikan tidak ada semut atau serangga lainnya. Tapi mungkin saja hal tersebut bisa terjadi saat kami tertidur dan tidak menyadari adanya serangga yang menggigit.

Setelah 2 hari dibiarkan, bekas bentol tersebut menjadi ruam yang berair. Aku menjadi khawatir ia akan rewel karena merasa gatal namun belum bisa menggaruk. 

Akhirnya aku biarkan nanahnya hingga pecah sendiri, lalu aku kompres dengan air hangat. Jangan diberikan alkohol, karena kulit bayi masih sangat sensitif. Lama-kelamaan bekas tersebut akan menghilang dengan sendirinya. Jika muncul noda hitam, biasanya aku oleskan dengan vaseline petroleum gel atau baby oil. Atau jika Moms punya lucas paw paw akan lebih baik untuk menghilangkan noda kehitamannya.

Selanjutnya untuk mencegah bentol menjadi bernanah dan mengurangi rasa gatal, sekarang aku menggunakan krim yang mengandung zinc dioxide untuk daerah yang gatal, biasanya aku menggunakan krim popok untuk daerah yang digigit serangga. Pernah aku coba membeli pure kids itchy cream, namun setelah membaca petunjuk pemakaian, dapat digunakan oleh anak di atas 2 tahun, sehingga aku mengurungkan niatku untuk menggunakannya.

Ternyata krim popok seperti sudocream atau lucas paw paw juga dapat membantu gigitan serangga dan aman digunakan bayi. Silahkan untuk mencobanya sendiri di rumah Moms.

Semoga bermanfaat.

By: Lisa Febrianti

Copyright by Babyologist