Mengatasi Wajah Bayi yang Beruntusan

Mengatasi Wajah Bayi yang Beruntusan

Siapa yang tidak gemas melihat pipi bayi yang seperti tomat? Bawaannya ingin cium dan cubit. Maka semua Moms pasti sedih banget menghadapi wajah bayi yang merah-merah dan beruntusan / merintis.

Di beberapa kasus, beruntusannya bahkan bukan hanya di muka saja, tapi kepala juga. Apalagi ketika habis digundul, beruntusannya jadi kelihatan jelas banget. Ada juga sebagian kecil di tangan, lengan dan di dada.

Menurut dokter anak, ternyata beruntusan buat bayi umur 1-2 bulan itu masih tergolong normal dan bisa hilang sendiri seiring dengan berjalannya waktu sehingga daya tahan bayi sudah lebih kuat. Tidak perlu terlalu khawatir, tapi juga kita harus cek faktor pemicunya satu per satu ya, seperti:

• Makanan ibu (kalau menyusui) biasanya dairy product sangat memicu beruntusan. Cek apakah Moms habis makan dairy product atau tidak. • Efek karena kena panas • Tidak cocok dengan sufor

Kalau di kasus saya, beruntusannya ternyata karena tidak cocok dengan Sufornya. Jadi saya mengganti sufornya dengan Enfamil Gentle Care. Kenapa Enfamil Gentle Care? Karena pecahan proteinnya lebih baik. Maka buat baby yang ada alergi dengan sufor, bisa dialihkan ke Enfamil Gentle Care atau susu merek lain dengan pecahan protein lebih tinggi, bisa Moms konsultasikan sufor mana yang paling cocok untuk si Kecil kepada DSA masing-masing.

Berangsur-angsur terlihat hasilnya, beruntusannya tidak tumbuh lagi, meski tidak dengan sekejap mata. Memang kalau beruntusan karena alergi sufor tidak bisa hilang dengan cepat, prosesnya cukup lama, tapi saya bantu percepat hilangnya dengan Baby Soothing Cream. Dengan soothing cream, hari besoknya beruntusan sudah mengecil, dan makin hari makin hilang. Saya sendiri memakai Soothing Cream dari Pure Baby. Wanginya lembut seperti bau bayi dan cepat meresap. Pure juga aman dipakai untuk sehari-hari.

Jika beruntusan masih terus berlanjut, segera konsultasikan ke DSA si Kecil ya Moms.