Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengurus Bayi Tanpa Nanny atau Orang Tua?
22 Agustus 2019 19:40 WIB
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mengurus Bayi Tanpa Nanny atau Orang Tua?
ADVERTISEMENT
Bisa tidak ya mengurus dan merawat bayi tanpa bantuan? Bisa iya bisa tidak. Tetapi jika pertanyaan ini untuk saya, akan saya jawab "bisa". Mengapa? Karena saya diberikan rejeki berupa waktu oleh Tuhan agar saya bisa mengurus dan merawat bayi saya sendiri Moms. Saya percaya bahwa setiap orang memiliki rejeki masing-masing, termasuk Moms. Ada yang diberi rejeki berupa karir, ada yang diberi rejeki berupa waktu bersama anak, ada pula yang diberi rejeki dalam bentuk lainnya.
ADVERTISEMENT
Karena rejeki saya adalah menjadi Stay At Home Mom (SAHM), saya harus bersyukur. Dengan menjadi SAHM, saya bisa mengurus dan merawat bayi saya sendiri tanpa ada intervensi dari orang tua ataupun mertua (kebetulan saya tinggal beda pulau). Saya juga bisa menentukan pola asuh apa yang akan saya terapkan kepada bayi saya, namun percayalah, hal ini pun masih sulit saya lakukan. Berbagai intervensi jelas masih ada dan seringkali membuat saya merasa tidak nyaman.
Satu pertanyaan terlintas, apa sih manfaat mengurus dan merawat bayi tanpa bantuan nanny atau orangtua?
Menurut saya ada beberapa manfaat yang bisa saya rasakan, yaitu:
- meningkatkan kemandirian dan keberanian, terutama bagi New Moms
- membangun kepercayaan dan keakraban dengan si kecil
ADVERTISEMENT
- bisa menerapkan pola asuh sesuai keinginan
- privasi menjadi lebih terjaga
- mengetahui perkembangan si kecil dari waktu ke waktu
- tidak mengeluarkan uang tambahan untuk sewa nanny atau membayar daycare
- memberikan kesempatan pada Ayah untuk ikut merawat dan mengasuh si kecil
- mengetahui detail kecil tentang si kecil
- bisa belajar manajemen waktu, pikiran, keuangan, dan lain-lain
Namun, mengurus bayi tanpa bantuan kadangkala membawa masalah tersendiri.
Apa ya masalahnya?
- almost have no time untuk diri sendiri, even itu sekedar 10 menit di kamar mandi susahnya bukan main (kecuali jika si kecil sedang tidur) atau saat ingin memasak, ada saja kendalanya
- tidak ada yang menggantikan menjaga si kecil saat sedang sangat lelah ataupun sakit. Apalagi jika si kecil masih direct breastfeeding.
ADVERTISEMENT
- si kecil menjadi sangat tergantung pada kita. Ini antara suka dan duka ya Moms, tergantung suasana hehe
- kadangkala terasa sangat lelah karena terlalu fokus kepada si kecil
- waktu bersama suami menjadi sangat terbatas. So sad :(
Kalau Moms disini, apa yang dirasakan saat mengurus si kecil tanpa bantuan?