Konten dari Pengguna

Normalkah Jika Suntikan BCG Tidak Berbekas?

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
18 Agustus 2019 19:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Normalkah Jika Suntikan BCG Tidak Berbekas?

ADVERTISEMENT
BCG (Bacille Calmette Guerin) adalah salah satu vaksin yang wajib diberikan pada anak sejak lahir. Biasanya diberikan saat anak berusia kurang dari 2 bulan. Vaksin ini disuntikkan di bagian lengan kanan atas. Vaksin ini bertujuan untuk membentuk imun dalam melawan bakteri penyebab TB, agar tubuh tidak terinfeksi jika terpapar bakteri tersebut. 
ADVERTISEMENT
Seperti yang kita ketahui, setelah vaksin BCG, biasanya akan timbul luka, bisul, atau nanah pada bekas suntikan yang merupakan respon imun yang menyerupai infeksi alami. Kebanyakan muncul dalam kurun waktu 4-6 minggu setelah penyuntikan. Jangan khawatir mom, jika timbul bisul seperti itu, karena umumnya tidak berbahaya namun dapat meninggalkan bekas seperti jaringan parut. Pada beberapa kasus, terkadang tidak muncul bisul, hal ini pula yang terjadi pada putri bungsu kami.
Saat putri bungsu saya berusia 1 bulan, saya membawanya ke posyandu untuk vaksin BCG, saya sudah bersiap nih, jikalau bekas suntikannya nanti akan timbul bisul atau nanah, dan itu juga diinfokan petugas kesehatan kepada saya, bahwa jangan khawatir apabila suntikan menimbulkan bisul dan itu hal yang wajar terjadi jika vaksin BCG. 
ADVERTISEMENT
Bekas parutan itu awalnya seperti gigitan nyamuk, kemudian menjadi bisul kecil dan bernanah. Bisul kecil ini tidak boleh dipencet, karena dikhawatirkan akan menimbulkan luka baru hingga infeksi, jadi bentolan ini dibiarkan hingga pecah dengan sendirinya. 
Kemudian setelah beberapa minggu, ternyata suntikan si bungsu saya tidak berbekas, saya mulai khawatir, apakah suntikannya gagal? Atau harus suntik ulang? Saya pun bertanya kepada bidan dan memeriksakannya kembali. Namun menurut bidan jika vaksin tersebut tidak berbekas bukan berarti vaksin gagal ya Moms. Jadi vaksin tidak perlu diulang lagi.
Untuk itu, lakukan imunisasi di tempat dan tenaga medis kepercayaan moms ya. Jangan lupa untuk membawa kartu atau buku riwayat imunisasi, hal ini untuk membantu petugas kesehatan dalam memantau ketepatan waktu pemberian imunisasi dan juga tumbuh kembang si kecil.
ADVERTISEMENT