Konten dari Pengguna

Pahami Berbagai Macam Kontraksi Persalinan

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
22 Juli 2018 14:21 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pahami Berbagai Macam Kontraksi Persalinan
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Kontraksi merupakan tanda awal persalinan ketika melahirkan. Kontraksi atau disebut juga dengan His merupakan peregangan pada dinding rahim. Akan tetapi, tidak semua kontraksi merupakan tanda bahwa Moms akan segera melahirkan. Kontraksi timbul karena gerakan bayi, baik berupa tendangan dan semacamnya ataupun karena aktivitas yang membuat Moms kelelahan.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, kontraksi persalinan dapat dibagi menjadi 3 macam. Ada kontraksi palsu, kontraksi dini, dan kontraksi asli.
Apakah perbedaan dari 3 macam kontraksi persalinan tersebut?
Kontraksi Persalinan Palsu Kontraksi persalinan terjadi akibat aktivitas Moms yang terlalu berat sehingga mengalami kelelahan. Biasanya kontraksi  persalinan akan terjadi pada saat kehamilan memasuki usia 32-34 minggu. Lamanya kontraksi persalinan palsu tidak terjadi secara konstan, tapi pada umumnya terjadi setiap 30 menit sekali dengan lama kontraksi sekitar 20 detik hingga 2 menit. Ketika mengalami kontraksi persalinan palsu, Moms akan mengalami rasa nyeri saat kram haid. Cara untuk menghilangkan kontraksi ini adalah berendam di air hangat.
Kontraksi persalinan dini Kontraksi persalinan ini terjadi pada trimester pertama kehamilan. Ini terjadi akibat dari adanya kehamilan yang memaksa tubuh untuk beradaptasi terhadap bentuk perubahan yang terjadi pada tubuh.  Pengaruh hormon progesteron yang dihasilkan plasenta menyebabkan kondisi rahim relatif menjadi lebih tenang sehingga janin di dalam perut Moms tidak terancam abortus atau keguguran. Moms dapat menghilangkan kontraksi ini dengan beristirahat. Seperti halnya kontraksi persalinan palsu, Moms perlu mewaspadai juga jika kontraksi persalinan ini terjadi secara konstan disertai dengan keluarnya bercak darah. Segera periksa dan konsultasikan dengan bidan atau dokter kandungan tentang keadaan ini.
ADVERTISEMENT
Kontraksi persalinan asli Secara umum kontraksi menjadi tanda bahwa proses persalinan akan segera dimulai. Perlu untuk Moms ketahui, untuk kontraksi persalinan asli ini mekanismenya sama seperti ketika muntah. Pada saat terjadi kontraksi, rahim akan mengalami kondisi meregang dan menyusut. Menyusutnya rahim membuat serviks terbuka dan mendorong agar bayi keluar. Kontraksi sangat diperlukan untuk mekanisme persalinan secara normal.
Ciri-ciri dari kontraksi ini adalah frekuensinya teratur dengan lama kontraksi yang semakin panjang, hingga lebih dari 5 kali dalam 10 menit. Akan tetapi, jika Anda masih ragu apakah kontraksi persalinan ini adalah kontraksi persalinan asli atau tidak, Moms bisa berendam di air hangat. Karena kontraksi asli akan terasa makin kuat ketika berada di air hangat. Jika masih ragu juga, Moms dapat memastikannya ke dokter kandungan.
ADVERTISEMENT
Semoga bermanfaat.
By: Babyologist Editor.