Konten dari Pengguna

Pelajari Mekanisme Persalinan Normal Sebelum Melahirkan

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
21 Juni 2018 11:00 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pelajari Mekanisme Persalinan Normal Sebelum Melahirkan
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Ada berapa tahapan mekanisme persalinan normal?
Gerakan utama mekanisme persalinan normal terbagi kedalam 7 mekanisme, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Penurunan kepala adaah mekanisme persalinan normal yang pertama. Masuknya kepala ke dalam PAP biasanya ditandai dengan sutura sagitalis melintang dengan fleksi yang ringan. Pada primigavida masuknya kepala ke atas pintu atas panggul pada umumnya terjadi pada bulan terakhir kehamilan sedangkan pada multigravida, terjadi pada permulaan persalinan.
Yang kedua adalah adanya perubahan. Beberapa teori menjelaskan keadaan perubahan dapat terjadi dalam mekanisme persalinan normal karena anak didorong maju dan sebaliknya mendapatkaan penahanan dari serviks. Pada awal persalinan, kepala si bayi dalam keadaan perubahan yang ringan. Tapi semakin maju kepala biasanya perubahan pun bertambah.
Selanjutnya dalam mekanisme persalinan normal terdapat Desensus. Terdapat beberapa faktor sehingga desensus ini terjadi salah satunya adalah tekanan cairan amnion. Desensus ini berlangsung hingga janin lahir.
ADVERTISEMENT
Rotasi dalam atau putaran poros dalam. Mekanisme persalinan normal ini terjadi ketika pemutaran bagian depan sedemikian rupa sehingga bagian terendah dari bagian depan bayi memutar ke depan ke bawah sendi tulang rawan kemaluan. Setelah kepala bayi berada di pangkal panggul sedangkan ubun-ubun kecil berada dibawah  sendi tulang rawan kemaluan, selanjutnya terjadi pengeluaran  kepala janin.
Setelah itu, dalam mekanisme persalinan normal terdapat juga rotasi luar. Jadi ketika kepala bayi sudah lahir maka bayi akan mengalami keadaan di mana kepala bayi akan berputar lagi ke punggung anak untuk menghilangkan resiko berbahaya  pada leher sebagai akibat putaran poros dalam.
Terakhir adalah Ekspulsi. Pasca kedua bahu lahir, selanjutnya  seluruh badan bayi dilahirkan searah dengan sumbu jalan lahir. Terdapat dua kontraksi dalam mekanisme persalinan normal satu ini, yakni kontraksi efektif dan kontraksi yang buruk. Kontraksi yang buruk ditandai dengan rotasi yang mungkin tidak sempurna atau tidak terjadi sama sekali. Hal ini khususnya terjadi pada janin besar. Oleh karena itu jelas jika kepala janin harus menyesuaikan diri dengan bentuk panggul supaya bayi dapat lahir. Adapun bahu si bayi akan keluar dalam keadaan miring.
ADVERTISEMENT
Ada yang perlu Mom ketahui lagi, bahwa beberapa mekanisme persalinan normal di atas dapat terjadi secara bersamaan pada wanita yang melahirkan.
Semoga bermanfaat.
By: Babyologist Editor.