Konten dari Pengguna

Perlukah Penutup Telinga Bayi saat Naik Pesawat?

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
31 Mei 2018 14:00 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Perlukah Penutup Telinga Bayi saat Naik Pesawat?
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Bayi seringkali merasa tidak nyaman saat berada dalam pesawat karena rasa nyeri yang dialami akibat perubahan tekanan udara, terutama saat take off dan landing. Perubahan tekanan udara jika didiamkan bisa membuat nyeri di saluran tuba eustachius. Tuba eustachius merupakan saluran yang menghubungkan antara rongga telinga tengah dengan nasofaring (telinga bagian dalam). Dengan menelan atau mengunyah, perubahan tekanan yang ada tidak akan mengganggu kondisi tuba eustachius. 
ADVERTISEMENT
Penggunaan penutup telinga sepertia earmuff atau headphone tidak akan meredakan nyeri yang berada di telinga bagian dalam. Oleh karena itu, cara efektif untuk meredakan rasa nyeri telinga adalah dengan  mengunyah atau menelan.
Ini adalah cara yang saya lakukan ketika membawa Baby Shaelyn bepergian dengan pesawat, jadi perlu persediaan cemilan/minuman yang cukup ketika akan naik pesawat. Apalagi karena penggunaan earmuff/headphone akan sangat mengganggu bagi beberapa bayi.
 
Semoga bermanfaat.
By: Shaelyn Dharma.