Konten dari Pengguna

Skincare Bumil & Busui ala Mom Arkananta

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
2 April 2019 16:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Hai Moms, udah lama ga nulis nih, karena sibuk sama kerjaan kemarin. Kali ini saya mau share mengenai skincare ibu hamil dan ibu menyusui versi saya ya Moms. Dulu sebelum hamil, saya termasuk member Erha Clinic Bandung. Saya perawatan di sana saat awal-awal kuliah S2 dan Alhamdulillah cocok, jadi lanjut terus. Jujur sebelum hamil, saya bukan termasuk orang yang punya masalah di kulit wajah, bahkan tergolong 'kulit badak'. Jadi memang pakai apapun selalu cocok dan sangat jarang jerawatan. Saya perawatan pun iseng-iseng ikutan teman sebenarnya.
ADVERTISEMENT
Pas tahu hamil, saya mulai stop perawatan di sana dan mengganti dengan produk yang lebih aman.Saat itu produk yang terpikirkan adalah The Body Shop (TBS) karena klaim merekakan natural ya.Namun, ternyata di produknya (serian vitamin e) masih terdapat kandungan parabens. Pas nanya ke SPG-nya, katanya kadar parabens-nya hanya sedikit, jadi masih aman.
Walaupun ragu, akhirnya saya beli produknya dan menggunakannya sambil mencari alternatif pengganti karena khawatir akan kandungan parabens-nya. Akhirnya saya mengetahui tentang face oil yang lebih aman dan bebas parabens. Saya pun mengganti krim pelembap dengan face oil.
Saat hamil, ternyata kulit saya lumayan 'rewel' Moms. Saat itu saya mengalami pengelupasan di hampir seluruh area tubuh + wajah. Bahkan area kelopak mata saya pun mengelupas. Area tangan, leher, dada tergolong paling parah karena melepuh dan merah-merah bahkan berdarah seperti gejala dermatitis atopik Setelah lahiran kulit saya jadi sering sekali beruntusan kalau salah pakai produk (produk ga cocok).
ADVERTISEMENT
Jadi saya pun mengganti semua produk sabun dengan sabun yang tidak mengandung SLS. Lalu saya pun menggunakan sarung tangan karet saat mencuci piring karena sabun cuci piring mengandung SLS. Setelah itu kulit saya mulai membaik dan Alhamdulillah tidak berbekas.
Jadi step by step skincare saat saya hamil adalah:
Setelah menjadi busui:
Kalau butuh kesegaran ekstra, saya semprot Avène Thermal Spring Water Spray pada wajah di siang hari.
Saya tipe orang yang sangat jarang make up, jadi membersihkan muka pun cukup sekali, tapi kalau sedang make up biasanya saya menggunakan triple cleansing (cleansing balm, micellar water, lalu facial foam non-SLS).
ADVERTISEMENT
Itulah skincare yang saya gunakan selama hamil dan menyusui. Kalau Mommy pakai skincare apa? Yuk share di Babyologist! Siapa tahu bisa membantu Mommy yang lain.
Semoga bermanfaat.
By: Nazmi Gifari
Copyright by Babyologist