Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Tahapan Proses Melahirkan Normal
13 Mei 2018 2:00 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Tahap pertama dalam proses persalinan normal ketika ibu hamil mulai mengalami kontraksi. Perubahan ini akan terlihat pada ukuran leher rahim yang dikenal dengan istilah pembukaan. Tahapan selanjutnya adalan proses mendorong tubuh bayi agar berhasil keluar dengan selamat dan yang terakhir tahapan ketiga, yaitu keluarnya plasenta bersama tubuh bayi atau keluarnya plasenta beberapa menit setelah bayi dilahirkan.
ADVERTISEMENT
Tahap Petama Fase Awal Proses Melahirkan Normal
Pada tahapan pertama yang terjadi adalah leher rahim yang mulai membuka, kontraksi yang terjadi dalam perut akan ringan dan berlangsung selama 30-90 detik. Dan semakin lama kontraksi akan semakin teratur setiap 5 menit.
Seiring dengan berjalannya waktu, leher rahim sedikt demi sedikit akan mulai terbuka. Biasanya ada lendir yang mirip dengan keputihan akan bercampur dengan darah dan keluar dari vagina.
Pembukaan Leher rahim mencapai 4 hingga 6 jam, namun bisa saja berbeda tergantung dari setiap orang. Jika baru kehamilan pertama, maka fase ini umumnya akan memakan waktu 6-12 jam.
Tahap Pertama Fase Aktif Proses Melahirkan Normal
ADVERTISEMENT
Mulai kram kaki, merasa mual dan tekanan pada punggung, jika air ketuban belum pecah maka akan terjadi di fase ini.
Leher rahim akan melebar lebih cepat dan kontraksi mencapai 6-9 kali lebih sering, lebih lama dan lebih kuat.
Intensitas rasa sakit dibagian perut akan meningkat hingga tak mampu menahannya, fase ini biasanya berlangsung 4 hingga 8 jam.
Pada tahap ini Anda tidak lagi merasakan kontraksi berlebih seperti pada fase aktif karena akan lebih banyak waktu untuk beristirahat. Bayi perlahan-lahan posisinya akan turun ke jalan lahir, namun jangan terlalu tergesa-gesa biarlah rasa ingin mengejan datang secara alami agar tidak menyakitkan. Setelah beberapa saat akan terlihat tonjolan kepala bayi diantara vagina dan anus, tidak lama kulit kepala bayi akan keluar.
ADVERTISEMENT
Tahap Ketiga Proses Persalinan Normal
Pada tahap ketiga, Anda harus menunggu hingga plasenta keluar dari mulut rahim. Biasanya keluar sekitar 5-10 menit setelah bayi lahir. Pada fase ini Anda bisa memberikan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) kepada sang bayi. Kemudian setelah plasenta berhasil dikeluarkan, langkah selanjutnya adalah sang ibu diberi obat bius lokal untuk mengurangi rasa nyeri karena perawat akan menjahit robekan jalan lahir bayi.
Itulah sedikit penjelasan tahapan persalinan normal yang umumnya dilalui oleh ibu hamil. Pastikan Mom mengetahui proses tahapan tersebut agar dapat menjadi lebih siap ketika menjalani proses persalinan.
Semoga bermanfaat.
By: Babyologist Editor.