Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Vaksin Hepatitis A: Mencegah Infeksi Penyebab Kerusakan Hati
17 April 2018 16:00 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Penyebab utama munculnya virus hepatitis A ialah penularan melalui fecal-oral, yaitu proses perpindahan virus dari bahan-bahan atau benda-benda yang memang sudah terkontiminasi oleh fases atau bahkan tinja seseorang yang menderita hepatitis A ke bagian organ mulut seseorang yang sehat. Dan tinja yang menjadi virus ini bisa saja terbawa oleh makanan, air, atau bahkan sejumlah benda-benda tertentu.
ADVERTISEMENT
Manfaat Vaksin Hepatitis A
Penting untuk Moms ketahui, bahwa virus hepatitis A ini mampu menyerang bagian hati yang bisa menyebabkan peradangan, di mana kondisi ini bisa mengakibatkan gangguan yang sangat serius serta bisa membahayakan kesehatan. Maka dari itu, vaksin hepatitis A ini sangat dianjurkan bahkan diwajibkan sejak bayi, dan hal ini merupakan salah satu langkah terbaik untuk mencegah terjadinya kerusakan sistem kerja hati.
Dalam beberapa kasus, jenis penyakit ini tidak memiliki gejala yang bisa dilihat secara langsung pada anak-anak. Akan tetapi gejala ini akan terlihat dengan jelas ketika anak-anak yang menderita penyakit hepatitis A ini beranjak dewasa dan tanda-tandanya adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Vaksin jenis hepatitis A dibagi menjadi 3 jenis, diantaranya adalah vaksin kombinasi antara vaksin A dan juga B, vaksin gabungan antara vaksin A dan juga tifus dan yang terakhir adalah jenis vaksin yang memang sering dan paling umum digunakan, yaitu vaksin hepatitis A. Anda bisa mengkonsultasikan kepada dokter, jenis vaksin seperti apa yang Anda dan si kecil butuhkan,
Siapa Saja yang Memerlukan Vaksin Hepatitis A?
Umumnya jenis vaksin ini diberikan sebanyak 2 kali, dengan jarak waktu sekitar 6 hingga 12 bulan. Dan berikut orang-orang yang bisa menerima jenis vaksin hepatitis A, diantaranya adalah sebagai beri
Anak Balita
IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) memang mewajibkan para ibu untuk memberikan vaksin hepatitis A kepada buah hatinya sebagia bekal imunisasi dasar. Pemberian jenis imunisasi ini sangat direkomendasikan ketika Si Kecil berusia 2 tahun dengan diberikannya 2 dosis. Untuk dosisi pertama umumnya diberikan ketika anak berusia 2 tahun, dan dosis kedua diberikan setelah 6 hingga 12 bulan setelah pemberian vaksin hepatitis A pertama.
ADVERTISEMENT
Wisatawan yang Mengunjungi Negara yang Beresiko
Para wisatawan yang juga ingin mengunjungi negara yang memang memiliki resiko besar terhadap jenis penyakit ini juga sangat dianjurkan untuk memperoleh imunisasi jenis ini.
Orang yang Rentan Terkena Infeksi Virus
Yang ketiga adalah orang-orang yang memang sangat rentan terhadap pemaparan virus, sehingga sangat dianjurkan untuk memperoleh imunisasi jenis hepatitis A ini.
Semoga bermanfaat.
By: Babyologist Editor.