Apakah Perbedaan antara Takdir Mubram dan Takdir Muallaq? Ini Penjelasannya

Apakah Perbedaan antara Takdir Mubram dan Takdir Muallaq? Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Rumman Amin

Umat Islam pastinya mengenal istilah takdir yaitu sebuah ketetapan dari Allah Swt. yang berlaku untuk segala sesuatu yang baik dan buruk. Takdir ada dua jenis, yaitu mubram dan muallaq. Lalu, apakah perbedaan antara takdir mubram dan takdir muallaq?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, bisa membuka kembali materi mengenai takdir dalam berbagai buku atau kitab. Sebenarnya, pembahasan mengenai takdir ini juga ada di dalam Al-Qur'an dan diperjelas melalui hadis.

Apakah Perbedaan antara Takdir Mubram dan Takdir Muallaq? Ini Penjelasannya untuk Menambah Wawasan

Apakah Perbedaan antara Takdir Mubram dan Takdir Muallaq? Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/ibrahim abdullah

Mari mulai pembahasan ini dengan mengetahui lebih dulu apa yang dimaksud dengan takdir. Dikutip dari buku Qadha dan Qadar, Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, (2016), takdir bisa diartikan sebagai ketetapan Allah Swt.

Dalam Islam, takdir merupakan bagian dari rukun iman yang terakhir yaitu iman kepada qada dan qadar. Takdir menjadi pembahasan yang dalam karena kaitannya dengan kepercayaan, ikhtiar, dan doa.

Takdir dibagi menjadi dua jenis, yaitu takdir mubram dan takdir muallaq. Lalu, apakah perbedaan antara takdir mubram dan takdir muallaq?

Jadi, takdir mubram merupakan ketetapan dari Allah Swt. untuk makhluk-Nya yang tidak akan mengalami perubahan. Artinya, makhluk Allah tidak akan bisa merubah takdir yang telah ditetapkan walau pun sudah berusaha dengan sekuat tenaga.

Contoh dari takdir mubram adalah kelahiran bayi, warna kulit, jenis kelamin seseorang, jodoh, kiamat, bencana, dan kematian. Takdir tersebut tidak bisa dicegah oleh manusia dan kapan terjadinya juga tidak diketahui, hanya Allah Swt. yang mengetahuinya.

Dalil mengenai ketetapan takdir mubram terdapat dalam surat Ar-Rum ayat 30. Berikut adalah artinya:

Sementara itu, takdir muallaq adalah ketetapan dari Allah Swt. kepada makhluk-Nya yang masih dapat diubah. Perubahan ini ditentukan oleh Allah Swt. berdasarkan pada ikhtiar dan doa yang dilakukan.

Sebagai contoh adalah rezeki yang sudah ditetapkan oleh Allah Swt. Namun, ketika manusia mau berusaha dengan lebih keras dan meminta kepada Allah Swt. maka bisa saja Allah Swt. akan memberikan rezeki lebih kepadanya.

Hal tersebut dijelaskan dalam surat Ar-Rad ayat 11 yang artinya adalah sebagai berikut.

Baca juga: 4 Balasan untuk Orang yang Mendoakan Kita sesuai Ajaran Islam

Jadi, jika ada yang bertanya apakah perbedaan antara takdir mubram dan takdir muallaq terdapat pada pengertian dan implementasinya. Di mana takdir mubram tidak bisa diubah sedangkan takdir muallaq masih bisa diubah. (WWN)