Konten dari Pengguna

Bacaan Komat yang Biasa Dilafalkan setelah Azan, Lengkap dengan Artinya

Bacaan Doa
Akun yang khusus membahas tentang doa-doa Islami
4 Januari 2025 17:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Bacaan Doa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bacaan Komat. Sumber: Pexels/Alena Darmel
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bacaan Komat. Sumber: Pexels/Alena Darmel
ADVERTISEMENT
Bacaan komat atau ikamah merupakan lafal seruan yang terdapat dalam ajaran Islam. Umat muslim biasa melafalkan ikamah setelah azan, yakni ketika hendak melaksanakan salat berjemaah.
ADVERTISEMENT
Orang yang melafalkan ikamah umumnya adalah orang yang juga melafalkan azan (muazin). Umat muslim yang hendak melafalkan azan dan ikamah harus memenuhi dua syarat. Syarat menjadi muazin adalah beragama Islam dan harus laki-laki.

Bacaan Komat yang Biasa Dilafalkan setelah Azan

Ilustrasi Bacaan Komat. Sumber: Pexels/Thirdman
Islam mempunyai banyak bacaan yang memuat pujian kepada Allah Swt dan seruan untuk mengajak manusia melakukan kebaikan. Salah satu bacaan tersebut adalah komat atau ikamah.
Ikamah dalam bahasa Indonesia mempunyai arti sebagai seruan atau panggilan agar segera berdiri untuk salat berjemaah. Laki-laki muslim akan melafalkan bacaan komat atau ikamah setelah selesai azan dan setelah jemaah selesai salat rawatib.
Dikutip dari buku berjudul Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah, Maksum (2012: 45 – 46), berikut adalah bacaan ikamah Latin dan artinya.
ADVERTISEMENT
Allaahu Akbar, Allaahu Akbar
Asyhadu al laa ilaaha illallaah
Asyhadu anna Muhammadar Rasuulullaah
Hayya ‘alash shalaah
Hayya ‘alal falaah
Qad qaamatis shalaah (2X)
Allaahu Akbar, Allaahu Akbar
Laa ilaaha illaallaah

Syarat untuk Melafalkan Ikamah

Ilustrasi Bacaan Komat. Sumber: Pexels/Alena Darmel
Ikamah merupakan seruan bahwa salat berjemaah akan segera berlangsung. Layaknya azan, orang yang melafalkan ikamah (muazin) juga harus memenuhi syarat. Mengutip dari buku yang sama Maksum (2012: 44), berikut syarat muazin.
ADVERTISEMENT
Syarat muazin harus laki-laki karena suaranya lebih besar daripada perempuan. Selain itu, syarat tersebut juga untuk melindungi perempuan karena suara perempuan dapat mengundang syahwat.
Bacaan komat merupakan seruan bagi umat muslim bahwa salat akan segera dimulai. Jadi, umat muslim dapat segera berdiri, menghadap kiblat, serta merapatkan barisan sehingga siap untuk salat berjemaah. (AA)