Konten dari Pengguna

Bacaan Sholawat Badar Lengkap yang Kerap Dilantunkan di Majelis

Bacaan Doa
Akun yang khusus membahas tentang doa-doa Islami
17 Maret 2025 20:56 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Bacaan Doa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bacaan Sholawat Badar Lengkap. Sumber: Unsplash/GR Stocks
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bacaan Sholawat Badar Lengkap. Sumber: Unsplash/GR Stocks
ADVERTISEMENT
Bacaan sholawat badar lengkap merupakan bentuk selawat untuk Nabi Muhammad saw. Masyarakat muslim di Indonesia biasa melafalkan selawat tersebut ketika menghadiri majelis, baik di musala, masjid, sekolah, maupun pengajian di rumah-rumah.
ADVERTISEMENT
Selawat badar mempunyai bacaan yang panjang. Walaupun demikian, masyarakat muslim dapat menghafalkannya dengan mudah karena keberadaan lantunan yang khas.

Bacaan Sholawat Badar Lengkap dengan Artinya

Ilustrasi Bacaan Sholawat Badar Lengkap. Sumber: Unsplash/Defrino Maasy
Selawat badar merupakan bacaan selawat yang populer bagi umat muslim di Indonesia. Dikutip dari buku Shalawat Populer, Ghazali dan Shabri (2017: 45), selawat badar digubah oleh Kiai Ali Mansur Banyuwangi yang merupakan cucu K. H. Muhammad Shiddiq Jember.
Bacaan sholawat badar lengkap mencakup kalimat yang panjang. Dikutip dari buku Doa-Doa Menjelang Kiamat, Syarif (2010: 38 - 39), berikut ini adalah bacaan dan artinya.
Shalaatullah salaamullah ‘alaa thaahaa rasuulillaah. Shalaatullaah salaamullaah ‘alaa yaasiin habiibiillaah. Tawassalnaa bi bismillaah wa bil haadii rasuulillaah. Wa kulii mujaahidilillaah bi ahlil badri yaa allaah. Ilaahii sallimil ummah minal aafaati wan niqmah. Wamin hammin wa min ghummah bi ahlil badri ya allaah.
ADVERTISEMENT
Umat Islam di Indonesia kerap memabca bacaan selawat badar setiap waktu, antara lain:

Sejarah Selawat Badar di Indonesia

Ilustrasi Bacaan Sholawat Badar Lengkap. Sumber: Unsplash/Towfiqu barbhuiya
Pada pembahasan sebelumnya, telah disampaikan bahwa selawat badar merupakan ciptaan Kiai Ali Mansur. Cucu dari K. H. Muhammad Shiddiq Jember tersebut memiliki latar belakang tersendiri saat membuat selawat badar.
ADVERTISEMENT
Kembali mengutip dari buku yang sama karya Ghazali dan Shabri (2017: 45), proses terciptanya selawat badar penuh dengan misteri dan teka-teki. Salah satu pendapat menjelaskan bahwa Kiai Ali Mansur tidak dapat tertidur pada suatu malam.
Kiai Ali Mansur merasa gelisah dengan situasi politik pada masa itu. Cucu ulama tersebut kemudian memainkan pena di atas kertas dan menulis syair dalam bahasa Arab. Kiai Ali Mansur pun pernah mengalami mimpi didatangi oleh habib berjubah putih hijau.
Pada saat yang sama, istrinya bermimpi bertemu Rasulullah saw. Dua mimpi tersebut kemudian mendorongnya menulis syair yang kini dikenal sebagai selawat badar. Wallahu a’lam bishawab.
ADVERTISEMENT
Jadi, jelas bahwa bacaan sholawat badar lengkap mencakup selawat untuk Rasulullah saw. Umat muslim dapat melafalkannya untuk mengingat Allah Swt. dan rasul-Nya. Kebenaran hanya milik Allah dan kesalahan datang dari manusia itu sendiri. (AA)