Doa untuk Bayi yang Meninggal Lengkap: Arab dan Terjemahannya

Ilustrasi Doa untuk Bayi yang Meninggal. Sumber: Unsplash/Anis Coquelet

Doa untuk bayi yang meninggal memiliki bacaan tersendiri dalam ajaran Islam. Orang tua dari bayi atau anak yang meninggal dunia dapat membaca doa tersebut agar diri menjadi lebih ikhlas dan percaya atas rencana baik Allah Swt.

Selain itu, doa tersebut juga dapat menjaga orang tua muslim agar tetap mengingat Allah Swt. Setiap muslim perlu selalu mengingat Allah, meskipun sedang berduka karena hanya Allah Swt. yang mampu mengetahui dan memahami detail isi hati setiap hamba-Nya.

Doa untuk Bayi yang Meninggal Lengkap

Ilustrasi Doa untuk Bayi yang Meninggal. Sumber: Unsplash/GR Stocks

Setiap orang tua umumnya tidak akan siap bila bayi atau anak meninggal dunia terlebih dahulu daripada diri sendiri. Ketika bayi atau anak meninggal dunia, orang tua dapat merasa sedih, bingung, bahkan kecewa terhadap diri sendiri.

Padahal meninggal dunia merupakan takdir Allah Swt. dan manusia tidak memiliki kuasa untuk mempercepat, memperlambat, atau mencegah kematian. Namun, beberapa orang tidak dapat berpikir secara jernih ketika mengalami peristiwa duka.

Salah satu cara yang dapat membantu orang tua muslim sedikit lebih tenang dan Ikhlas saat bayi meninggal adalah berdoa. Doa untuk bayi yang meninggal memiliki makna bagus, baik bagi bayi yang meninggal maupun orang tuanya.

Dikutip dari laman NU Online, nu.or.id, berikut ini adalah bacaan doa jenazah bayi atau anak.

اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ فَرَطًا لِأَبَوَيْهِ وَسَلَفًا وَذُخْرًا وَعِظَةً وَاعْتِبَارًا وَشَفِيعًا وَثَقِّلْ بِهِ مَوَازِينَهُمَا وَأَفْرِغْ الصَّبْرَ عَلَى قُلُوبِهِمَا، وَلَا تَفْتِنْهُمَا بَعْدَهُ وَلَا تَحْرِمْهُمَا أَجْرَهُ

Doa saat Mengalami Kesusahan dan Dukacita

Ilustrasi Doa untuk Bayi yang Meninggal. Sumber: Unsplash/Ashkan Forouzani

Berduka merupakan keadaan yang tidak nayaman. Orang berduka dapat menghadapi perasaan negatif yang kompleks, seperti sedih, marah, rasa kecewa pada diri sendiri (merasa bersalah), rindu, dan sejenisnya.

Perasaan itu dapat muncul karena manusia merupakan makhluk Allah Swt. yang memiliki hati. Allah Swt. menghendaki manusia memiliki hati yang mampu merasakan berbagai macam emosi.

Walaupun berduka adalah keadaan yang tidak nyaman, manusia sebagai makhluk Allah Swt. tetap dapat mencoba untuk pulih dengan menyertakan Sang Pencipta. Salah satu contoh adalah membaca doa saat mengalami kesusahan dan duka.

Dikutip dari buku 1001 Hal yang Paling Sering Ditanyakan tentang Islam, Muslim (2012: 72), berikut ini adalah bacaan yang dapat diamalkan setiap selesai salat.

Allahumma ajirni fii mushibatii wakhlufii khairan minhaa.

Baca juga: Doa Ziarah Kubur: Arab, Latin, dan Terjemahannya

Orang tua muslim dapat memanjatkan doa untuk bayi yang meninggal serta doa saat mengalami kesusahan dan dukacita agar hati menjadi lebih tenang. Allah Swt. tidak akan menguji di luar kemampuan hamba-Nya. Wallahu a’lam bishawab. (AA)