Perbedaan Hadis dan Sunnah bagi Umat Islam

Perbedaan Hadis dan Sunnah. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Mishary

Perbedaan hadis dan sunnah ini penting untuk diketahui bagi umat Islam. Dalam kajian Islam, dua istilah ini sering kali digunakan.

Meskipun keduanya berkaitan erat dengan Nabi Muhammad saw, terdapat perbedaan mendasar dalam pengertiannya. Memahami perbedaan ini penting bagi umat Islam dalam memahami ajaran nabi secara lebih mendalam.

Perbedaan Hadis dan Sunnah yang Penting untuk Diketahui Umat Muslim

Perbedaan Hadis dan Sunnah. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Rachid

Dikutip dari buku Memahami Ilmu Hadis, Asep Herdi (2014), hadis secara bahasa berasal dari kata Arab حديث yang berarti berita, cerita, atau perkataan. Secara terminologi, hadis adalah segala sesuatu yang disandarkan kepada Nabi Muhammad saw.

Baik berupa perkataan, perbuatan, ketetapan, maupun sifat beliau. Hadis menjadi sumber hukum kedua dalam Islam setelah Al-Qur’an dan berfungsi menjelaskan serta menafsirkan ayat-ayat Al-Qur’an.

Hadis terdiri dari dua bagian utama, yaitu Sanad dan Matan. Sanad merupakan rangkaian perawi yang meriwayatkan hadis dari nabi hingga sampai kepada ulama hadis.

Sedangkan Matan merupakan isi atau teks hadis itu sendiri yang memuat perkataan, perbuatan, atau persetujuan nabi. Hadis memiliki beberapa tingkatan kualitas.

Mulai dari sahih (autentik), hasan (baik), da'if (lemah), dan mawdu‘ (palsu). Ulama hadis, seperti Imam Bukhari dan Imam Muslim, telah menyusun berbagai kitab hadis yang menjadi rujukan utama dalam Islam.

Sunah secara bahasa berarti jalan, kebiasaan, atau cara hidup. Dalam istilah Islam, sunah mengacu pada segala bentuk ajaran dan keteladanan yang berasal dari Nabi Muhammad saw.

Baik dalam bentuk perkataan, perbuatan, maupun ketetapan beliau. Sunah mencerminkan praktik hidup nabi yang menjadi pedoman bagi umat Islam dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari ibadah, akhlak, hingga muamalah.

Sunah lebih luas dari hadis karena mencakup keseluruhan ajaran dan kebiasaan nabi yang tidak selalu terdokumentasikan dalam bentuk hadis. Berikut ini beberapa perbedaan hadis dan sunah.

1. Cakupan

Hadis adalah bagian dari sunah, sedangkan sunah mencakup segala sesuatu yang berasal dari nabi. Baik yang terdokumentasi dalam hadis maupun yang hanya berupa tradisi yang diikuti para sahabat.

2. Fokus

Hadis lebih menekankan pada periwayatan dan validitasnya. Sedangkan sunah lebih kepada praktik dan pengamalan ajaran nabi.

3. Sumber Hukum

Sunah menjadi pedoman dalam kehidupan. Sedangkan hadis adalah salah satu sumber utama untuk mengetahui sunah.

Baca juga: Tata Cara Thaharah untuk Umat Islam

Itulah perbedaan hadis dan sunnah dalam Islam. Hadis merupakan sumber tekstual yang mendokumentasikan perkataan dan perbuatan nabi, sedangkan sunah adalah seluruh cara hidup nabi yang menjadi teladan bagi umat muslim. (Gin)