Konten dari Pengguna

Setelah Nisfu Syaban Apakah Boleh Puasa Ganti? Ini Ulasan Lengkapnya

Bacaan Doa
Akun yang khusus membahas tentang doa-doa Islami
12 Februari 2025 18:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Bacaan Doa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Setelah Nisfu Syaban Apakah Boleh Puasa Ganti? Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/حثل
zoom-in-whitePerbesar
Setelah Nisfu Syaban Apakah Boleh Puasa Ganti? Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/حثل
ADVERTISEMENT
Puasa Ramadan merupakan puasa yang hukumnya wajib. Jadi ketika tidak bisa puasa wajib menggantinya di hari yang lainnya. Pertanyaannya adalah setelah Nisfu Syaban apakah boleh puasa ganti atau tidak?
ADVERTISEMENT
Hal ini sering ditanyakan karena bulan Syakban dalam kalender Hijriyah merupakan bulan sebelum bulan Ramadan. Sehingga menjadi bulan yang memungkinkan untuk mengganti seluruh puasa yang belum dilakukan pada bulan Ramadan sebelumnya.

Setelah Nisfu Syaban Apakah Boleh Puasa Ganti? Ini Ulasannya

Setelah Nisfu Syaban Apakah Boleh Puasa Ganti? Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Rauf Alvi
Dikutip dari buku Tuntunan Puasa Menurut Al-Quran dan Sunah, Alik al Adhim, (2019), mengganti puasa Ramadan merupakan kewajiban dari setiap muslim yang berhalangan untuk berpuasa di bulan Ramadan sebelumnya.
Kewajiban ini bisa dilakukan kapan saja sebelum bulan Ramadan tahun berikutnya. Namun, perlu diingat bahwa dalam ajaran Islam ada beberapa hari yang dilarang untuk menjalankan ibadah puasa baik puasa ganti atau puasa sunah.
Lalu, setelah nisfu Syaban apakah boleh puasa ganti atau tidak? Jadi bulan Syakban merupakan sebelum bulan Ramadan. Sehingga bulan Syakban menjadi kesempatan terakhir untuk mengganti seluruh puasa yang belum bisa dilakukan.
ADVERTISEMENT
Malam nisfu Syakban adalah malam ke-15 bulan Syakban yang dikenal dengan berbagai keutamaannya. Umat muslim dianjurkan untuk memohon kepada Allah Swt. pada bulan ini.
Berbagai keutamaan pada malam nisfu Syakban membuat pertanyaan apakah setelah malam nisfu Syaban boleh berpuasa untuk mengganti puasa yang kurang atau tidak. Jawabannya adalah boleh.
Hal tersebut merujuk pada hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan muslim. Di mana Aisyah pernah melakukan hal serupa. Kepastian tersebut disampaikan oleh Abu Salamah setelah mendengarkan Aisya berkata.
Beberapa ulama besar juga sepakat bahwa tidak ada larangan setelah malam nisfu Syakban tidak diperbolehkan untuk menjalankan ibadah puasa untuk mengganti kekurangan puasa di bulan Ramadan.
ADVERTISEMENT
Jadi, kesimpulannya setelah nisfu Syaban apakah boleh puasa ganti, jawabannya adalah boleh. Karena bulan Syakban merupakan kesempatan terakhir untuk melunasi seluruh utang puasa sebelum masuk bulan Ramadan lagi. (WWN)