Mahasiswa KKN-BBK 5 UNAIR dan Satgas PPKS Gelar Sosialisasi di SMP Giri Surya

Foto dengan Siswa dan Siswi SMP Giri Surya Surabaya: Bringin,Sambikerep,Surabaya. Sumber: Dokumentasi Pribadi

Surabaya, 17 Januari 2025 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)-BBK 5 Universitas Airlangga (UNAIR) melaksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan pendidikan. Kegiatan ini berlangsung di SMP Giri Surya dengan menggandeng Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) UNAIR sebagai narasumber utama. Melalui sosialisasi ini, para siswa diberikan pemahaman tentang bentuk-bentuk kekerasan seksual, cara mengenali tanda-tandanya, serta langkah-langkah yang harus diambil apabila mengalami atau menyaksikan tindakan kekerasan seksual.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN bersama Satgas PPKS UNAIR memberikan edukasi kepada siswa-siswi kelas 7, 8, dan 9 SMP Giri Surya mengenai pentingnya kesadaran akan bahaya kekerasan seksual. Materi yang disampaikan mencakup berbagai bentuk pelecehan, baik secara verbal maupun fisik, serta cara untuk menghindari dan melaporkan kejadian tersebut. Dengan metode interaktif yang disampaikan oleh Ibu Intan Fitranisa S.I.Kom., M.Med.Kom., para siswa diajak untuk memahami dan mengidentifikasi situasi yang berpotensi membahayakan, sehingga dapat lebih waspada terhadap lingkungan sekitar.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran seluruh elemen sekolah, termasuk para pengajar, dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman. Sebanyak 55 siswa, 4 pengajar, 1 pemateri dari Satgas PPKS UNAIR, serta 9 mahasiswa KKN menjadi bagian dari kegiatan tersebut. Sosialisasi ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam membangun kesadaran kolektif terhadap isu kekerasan seksual di lingkungan pendidikan.

Foto dengan SATGAS PPKS: Bringin,Sambikerep, Surabaya. Sumber: Dokumentasi Pribadi

Sosialisasi tersebut memperoleh dukungan penuh dari pihak sekolah. “Kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam membangun karakter peserta didik yang berintegritas dan berbudaya positif. Program ini tidak hanya memberikan pemahaman tentang pencegahan kekerasan seksual, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kesadaran, empati, dan keberanian untuk bersuara. Kami sangat mendukung penuh kegiatan ini karena sejalan dengan komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan siswa.” ujar Bapak Slamet Ridwan, Kepala Sekolah SMP Giri Surya.

Tak hanya itu, Firman, salah satu siswa SMP Giri Surya yang menjadi peserta sosialisasi, menyampaikan apresiasinya setelah mengikuti sosialisasi. “Terima kasih untuk Ibu Intan dan kakak-kakak mahasiswa dari UNAIR, ilmunya sangat bermanfaat,” ucapnya dengan penuh semangat.

M. Dhabith Andana Fauzi, selaku Ketua Kelompok KKN-BBK 5 Bringin I, menyampaikan bahwa topik pencegahan dan penanganan kekerasan seksual dipilih karena mayoritas siswa SMP telah memasuki usia pubertas. “Pada tahap ini, mereka rentan terhadap berbagai bentuk kekerasan seksual, termasuk di lingkungan digital. Kami ingin membekali mereka dengan pemahaman tentang batasan diri, hak perlindungan, serta langkah-langkah yang harus diambil jika mengalami atau menyaksikan kekerasan seksual, agar tercipta lingkungan sekolah yang lebih aman dan suportif.” ungkapnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga memiliki kesadaran lebih tinggi dalam mencegah serta menghadapi potensi kekerasan seksual. Langkah preventif seperti ini menjadi bagian dari komitmen mahasiswa KKN-BBK 5 Bringin I bersama dengan Universitas Airlangga dalam mendukung pendidikan yang sehat dan aman bagi semua pihak.