Konten dari Pengguna

Teknologi Terbarukan Untuk Diagnosis Kanker

BAGUS SATRIA NURPRIYANTO
Seorang mahasiswa S1 Teknik Biomedis Institut Teknologi Telkom Purwokerto
13 Juni 2024 12:38 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari BAGUS SATRIA NURPRIYANTO tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Kanker dan macam - macam cara diagnosis

Diagnosis Kanker (Freepik)
zoom-in-whitePerbesar
Diagnosis Kanker (Freepik)
ADVERTISEMENT
Kanker adalah salah satu penyakit paling mematikan di dunia, dan deteksi dini meningkatkan peluang kesembuhan pasien. Teknologi diagnostik kanker telah mengalami perkembangan yang signifikan, dan inovasi terkini menawarkan keuntungan yang signifikan dibandingkan metode tradisional. Berikut beberapa teknologi terbarukan dalam diagnosis anker, seperti liquid biopsy, next-generation sequencing (NGS), dan artificial intelligence (AI) dalam radiologi, serta biopsi tradisional, pencitraan medis tradisional, dan deteksi penanda tumor seperti tes darah.
ADVERTISEMENT
Biopsi konvensional telah lama menjadi standar emas dalam diagnosis kanker. Langkah ini melibatkan pengambilan sampel jaringan untuk analisis patologis. Meskipun sangat akurat, tindakan ini invasif dan dapat menimbulkan rasa sakit serta risiko infeksi bagi pasien. Selain itu, biopsi tradisional mungkin tidak dapat mengakses seluruh area tubuh yang mencurigakan. Sebaliknya, liquid biopsy merupakan inovasi non-invasif yang menganalisis DNA tumor yang bersirkulasi dalam darah. Teknologi ini memberikan cara yang lebih aman dan nyaman bagi pasien untuk mendeteksi mutasi genetik dan perubahan molekuler sejak dini. Meskipun validasi lebih lanjut masih diperlukan, liquid biopsy, menunjukkan potensi besar dalam mendeteksi kanker stadium awal dan memantau respons terhadap pengobatan.
Pencitraan medis konvensional, seperti CT scan dan MRI, merupakan alat penting untuk mendeteksi massa tumor dan penyebarannya. Meskipun kedua metode ini memberikan gambaran yang jelas tentang ukuran dan lokasi tumor, keduanya sering kali gagal mendeteksi perubahan molekuler secara dini pada tingkat sel. Sebagai perbandingan, AI dalam radiologi telah merevolusi analisis citra medis. AI meningkatkan akurasi diagnostik dan mengurangi kesalahan manusia dengan kemampuannya menganalisis gambar secara mendalam dan mendeteksi pola yang sulit dilihat oleh mata manusia. AI mempercepat proses diagnostik dan memungkinkan intervensi dini, yang sangat penting dalam pengobatan kanker.
ADVERTISEMENT
Tes darah dan penanda tumor adalah metode non-invasif yang digunakan untuk mendeteksi kanker. Penanda tumor adalah zat yang ditemukan dalam darah, urin, atau jaringan tubuh beberapa pasien kanker. Meskipun metode ini mudah dilakukan, metode ini sering kali kurang spesifik untuk semua jenis kanker dan dapat memberikan hasil positif palsu. NGS adalah teknologi modern yang memungkinkan pengurutan genom lengkap untuk mengidentifikasi mutasi genetik yang terkait dengan kanker. NGS memberikan informasi genetik yang sangat rinci dan dapat mendeteksi beberapa mutasi genetik secara bersamaan, menyediakan data yang dapat digunakan untuk memilih pengobatan yang lebih tepat sasaran. Namun, teknik ini masih memerlukan biaya tinggi dan memerlukan infrastruktur laboratorium yang canggih.
Secara keseluruhan, teknologi terbarukan dalam diagnosis kanker memiliki banyak keunggulan dibandingkan teknologi sebelumnya. Liquid biopsy, NGS, dan AI dalam radiologi tidak hanya meningkatkan akurasi dan efisiensi diagnostik, namun juga memungkinkan deteksi dini, yang penting untuk keberhasilan pengobatan kanker. Penerapan teknologi ini menghadapi tantangan dalam hal biaya, kebutuhan infrastruktur, dan validasi klinis lebih lanjut. Namun, dengan terus mendukung penelitian dan pengembangan di bidang ini, kami berharap dapat meningkatkan deteksi dan pengobatan kanker di masa depan, sehingga menawarkan harapan baru bagi pasien dan profesional kesehatan.
ADVERTISEMENT