Konten dari Pengguna

Antropometri di PAUD Sehat Ceria

Yayasan Balita Sehat Indonesia
Foundation for Mother and Child Health is known as Yayasan Balita Sehat Indonesia. Tackling malnutrition in innovative way. Everyday. Since 2001.
17 Januari 2017 13:15 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yayasan Balita Sehat Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
PAUD Sehat Ceria merupakan salah satu pendidikan yang dikembangkan oleh Yayasan Balita Sehat Indonesia di Kampung Gedong Gg. Haji Tompel RT 006/RW 010 Desa Bojonggede Kec. Bojonggede Kab. Bogor. Lokasi yang berdekatan dengan stasiun kereta api Bojonggede menjadikan lokasi tersebut terpilih sebagai lokasi pendampingan karena akses transportasi yang mudah ke Jakarta sekaligus representasi masyarakat rural-urban yang semakin terhimpit oleh 'ekspansi' kebutuhan pemukiman di Bogor yang masih menjadi primadona bagi para pekerja kelas menengah Jakarta.
Antropometri di PAUD Sehat Ceria
zoom-in-whitePerbesar
Yang menarik dari pendidikan PAUD Sehat Ceria Yayasan Balita Sehat Indonesia adalah pemantauan status gizi (PSG) anak-anak didik secara rutin, terutama pada awal masuk sekolah dengan melakukan antropometri. Antropometri berasal dari “anthro” yang memiliki arti manusia dan “metri” yang memiliki arti ukuran. Antropometri adalah sebuah studi tentang pengukuran tubuh dimensi manusia dari tulang, otot dan jaringan adiposa atau lemak (Survey, 2009). Menurut (Wignjosoebroto, 2008), antropometri adalah studi yang berkaitan dengan pengukuran dimensi tubuh manusia. Bidang antropometri meliputi berbagai ukuran tubuh manusia seperti berat badan, posisi ketika berdiri, ketika merentangkan tangan, lingkar tubuh, panjang tungkai, dan sebagainya. Dimensi tubuh manusia akan tumbuh dan bertambah besar seiring dengan berkembangnya umur sejak awal kelahirannya sampai dengan umur sekitar 20 tahun untuk pria dan 17 tahun untuk wanita.
ADVERTISEMENT
PSG dengan metode antropometri adalah menjadikan ukuran tubuh manusia sebagai alat menentukan status gizi manusia. Konsep dasar yang harus dipahami dalam menggunakan antropometri secara antropometri adalah Konsep Dasar Pertumbuhan. Selanjutnya data antropotri awal proses belajar-mengajar dimulai akan di cross cek dengan data setiap akhir semester dan akan diinformasikan kepada orang tua murid pada sesi konsultasi gizi. Diharapkan dengan perhatian yang serius pada anak didik tentang perkembangan status gizi akan dapat memberi edukasi pada masyarakat melalui orang tua murid dan secara khusus akan menghasilkan anak didik yang sehat pula.
*Dari berbagai sumber, foto dokumentasi PAUD Sehat Ceria Yayasan Balita Sehat Indonesia