30 Orang Alumni IPDN Ditempatkan di Papua Barat

Para Alumni IPDN melakukanfoto bersama. Foto: Istimewa

Pemerintah Papua Barat menerima 30 Alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) untuk ditugaskan di sejumlah daerah berdasarkan Surat Tugas (SK) Kementrian Dalam Negeri Nomor: 094/6970/SJ. Para Alumni IPDN tersebut diterima oleh Asisten II Setda Provinsi Papua Barat, Musa Kamodi di Kantor Gubernur.

Musa Kamudi dalam sambutannya mewakili Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengatakan, para alumni IPDN sudah membuat komitmen untuk ditempatkan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Paling utama kami harapkan, para alumni IPDN dalam menjalankan tugas harus menjaga nama baik almamater. IPDN selama ini mendidik disiplin yang sangat tinggi, ini harus dipertahankan," kata Musa Kamodi.

Musa berharap agar para alumni IPDN bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja ditempatkan. Pemerintah Papua Barat sangat berterima kasih dengan tambahan tenaga saat ini, diharapkan dapat memberikan pelayanan prima kepada Masyarakat.

"Sebenarnya kita bukan minta untuk dilayani, tapi kita harus melayani," tegas Kamodi.

Ia mengingatkan bahwa Provinsi Papua Barat ini sangat berbeda dengan daerah lain di indonesia. Terdapat daerah yang tertinggal, ada yang terisolir meski demikian jika dibandingkan dengan kondisi daerah di Papua, menurutnya di Papua Barat masih terbilang cukup baik.

"Artinya beberapa daerah di Papua Barat ini bisa kita lalui dengan menggunakan kendaraan darat, misalnya kita ke Kabupaten Pegunungan Arfak masih melalui jalan darat, Begitu pula Kabupaten Manokwari Selatan dan Teluk Bintuni. Ini sangat berbeda dengan di Provinsi Papua," ujarnya.

Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Papua Barat dengan Kepala Badan Kepegawaian Provinsi Papua Barat pose bersama usai penyerahan Alumni IPDN dari perwakilan Kementrian Dalam Negeri di Kantor Gubernur Papua Barat. Foto: Istimewah)

Alumni IPDN yang baru diterima oleh Asisten I tersebut tiga orang akan di tempatkan sebagai tenaga analis di Pemerintah Provinsi Papua Barat, sementara tiga orang akan ditempatkan di Kota Sorong.

Selain itu di Kabupaten Teluk Wondama terdapat dua tenaga analis, begitu juga di Kabupaten Teluk Bintuni ditempatkan dua tenaga analis, serta dua tenaga analis lainnya juga di Kabupaten Tambrauw. dua tenaga analis di Kabupaten Sorong Selatan dan dua tenaga analis ditempatkan di Kabupaten Sorong dan Kabupaten Raja Ampat.

Di Kabupaten Pegunungan Arfak juga ditempatkan dua tenaga analis dari alumni IPDN. Selain itu di Kabupaten Maybrat ditempat dua tenaga analis,di Kabupaten Manokwari, Kaimana dan Fak-fak masing-masing ditempatkan dua tenaga analis dari Alumni IPDN.

Pewarta: Mohamad Adlu Raharusun

Editor:Paul