Aksi Walk Out Debat Pilkada Sorong Selatan, SAMSON: Kami Sangat Sayangkan Itu

Konten Media Partner
17 November 2020 1:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jevries N. Kewetare ketua tim pemenangan SAMSON
zoom-in-whitePerbesar
Jevries N. Kewetare ketua tim pemenangan SAMSON
ADVERTISEMENT
Aksi walk out yang dilakukan oleh tiga kandidat lainnya di debat perdana Pilkada yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat mendapat respon dari ketua tim pemenangan pasangan nomor urut satu (Samsudin Anggiluli-Alfons Sesa), Jevries N. Kewetare, ketika dikonfirmasi Senin (17/11).
ADVERTISEMENT
"Debat yang terjadi hari ini, bagi kami dari pihak pasangan SAMSON sangat menyayangkan. Karena debat kandidat ini, bukan menyangkut masalah berkas pasangan calon. Sesungguhnya debat pasangan calon ini bagaimana membicarakan visi dan misi diantara Paslon, sekaligus untuk menunjukkan kualitas mereka. Bagaimana elektabilitas kandidat kandidat tersebut bisa berdampak dari hasil debat kandidat tersebut," katanya.
Ia melanjutkan, hal tersebut merupakan tahapan KPU yang semestinya tetap berjalan sesuai jadwal. Tahapan kampanye ada bagian yang di fasilitasi oleh KPUD untuk debat kandidat. Tujuannya untuk menunjukan kualitas masing masing kandidat.
"Persoalan berkas peserta calon bupati yang menyatakan memenuhi syarat atau tidaknya itu, menjadi kewenangan KPU. Bukan pasangan calon lain. Ini sudah menjadi kewenangan KPU. Sehingga jika ada kandidat melakukan itu, maka itu kesalahan yang fatal," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Jeveries melanjutkan, terkait dengan dokumen yang dipersoalkan itu, KPU harus tegas dalam menjelaskan itu. Sehingga tidak menimbulkan polemik di tengah masyarakat.
"KPU harus punya penegasan. Jika ada kandidat lain yang merasa dirugikan maka KPU harus memberikan ruang kepada kandidat tersebut untuk melakukan gugatan atau proses hukum lainnya, Dalam menguji keabsaan dokumen tersebut. Walaupun pihak KPU sudah mengatakan bahwa dokumen tersebut tidak bermasala," tegasnya.
"Masyarakat Kabupaten Sorong Selatan meras sangat kecewa. Karena ini merupakan momentum yang ditunggu oleh masyarakat untuk melihat calon calon kita menunjukan kemampuan merka. Bagi SAMSON pembatalan debat tersebut sangat mengecewakan masyarakat Sorong Selatan," tutupnya.