Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Gedung Sekretariat Ikatan Keluarga Flobamora Kota Sorong Mulai Dibangun
14 Desember 2021 16:42 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
Gedung Sekretariat Ikatan Keluarga Flobamora Nusa Tenggara Timur (IKF-NTT) Kota Sorong mulai dibangun.
ADVERTISEMENT
Pembangunan tersebut, ditandai dengan peletakkan batu pertama pembangunan gedung sekretariat Ikatan Keluarga Flobamora Nusa Tenggara Timur (IKF-NTT) Kota Sorong yang berlokasi di Jalan F Kalasuat Malanu Kampung (Depan Kantor Distrik Sorong Utara), Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (14/12).
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengatakan, Pemerintah Provinsi Papua Barat sangat mendukung berbagai kegiatan keagamaan dan juga kegiatan organisasi kemasyarakatan atau ikatan-ikatan keluarga dari berbagai suku.
"Dalam APBD Provinsi Papua Barat kita menganggarkan sejumlah dana, untuk mendukung berbagai kegiatan keagamaan dan juga kegiatan ikatan-ikatan keluarga dari berbagai suku yang sudah diprogramkan," ungkapnya.
Untuk tahun 2021, sambung Dominggus, Pemprov Papua Barat memberikan dana hibah untuk membangun sejumlah Gedung Sekretariat dari berbagai suku. Misalnya pembangunan gedung sekretariat Maybrat di Manokwari, pembangunan gedung sekretariat Ikatan Keluarga Besar Arfak, membangun Sekretariat Ikatan Keluarga Doreri, termasuk pembangunan gedung sekretariat Ikatan Keluarga Flobamora baik Provinsi maupun Kota Sorong.
ADVERTISEMENT
"Bantuan ini diberikan dengan maksud, dengan kehadiran gedung sekretariat yang wadah serta pengurusnya jelas, maka jika ada masalah baik internal maupun dengan suku yang lain bisa diselesaikan secara kekeluargaan di sekretariat," tegasnya.
Menurutnya, semua keluarga besar Flobamora harus menerapkan dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung, saling menghargai, menghormati dan mendukung terutama mendukung pemerintah.
"Saya minta masyarakat Flobamora memberikan kontribusi, untuk pembangunan yang dilakukan pemerintah. Kemudian menjaga keamanan dan ketertiban, agar bisa hidup rukun dan damai. Papua Barat merupakan rumah kebhinekaan, dimana masyarakat hidup bersama rukun dan damai. Keamanan bukan hanya tugas TNI dan Pri saja, tetapi tugas dan tanggung jawab semua pihak untuk menjamin keamanan," tandasnya.
Sementara itu, Ketua IKF-NTT Kota Sorong Marthinus Lende Mere menjelaskan, secara fisik pembangunan gedung sekretariat IKF-NTT Kota Sorong membutuhkan dana sebanyak Rp 2,8 miliar.
ADVERTISEMENT
"Hari ini adalah sejarah IKF-NTT Kota Sorong, karena baru pertama kali mendapatkan dana hibah dari Pemprov Papua Barat sebesar Rp 1 miliar. Selaku Ketua IKF Kota Sorong dan Ketua Panitia, menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Papua Barat atas bantuannya untuk pembangunan gedung Sekretariat IKF-NTT Kota Sorong," imbuh Marthinus Lende Mere.
Dikatakannya, seluruh warga Flobamora merasa terharu karena telah memiliki tempat untuk dibangun sebuah rumah persekutuan keluarga besar Flobamora.
"Gedung ini dibangun panjangnya 40 meter persegi dengan lebarnya 15 meter persegi. Dibangun lantai 2 sebagai tempat sekretariat," imbuhnya pada Peletakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Sekretariat Ikatan Keluarga Flobamora Nusa Tenggara Timur (IKF-NTT) Kota Sorong, di Jalan F Kalasuat Malang Kampung (Depan Kantor Distrik Sorong Utara) Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (14/12).
ADVERTISEMENT
Gedung tersebut, lanjutnya, bukan hanya sekedar tempat sekretariat gedung. Tapi ini juga akan dijadikan gedung serbaguna, yang nanti nanti akan dipakai oleh warga flobamora apabila ada acara-acara.
Dalam kesempatan itu, Ketua IKF-NTT Kota Sorong mengimbau seluruh masyarakat flobamora yang ada di Kota Sorong tanpa terkecuali, untuk bersama-sama bergandengan tangan membangun Gedung Sekretariat IKF-NTT Kota Sorong.
"Mari bergandengan tangan membangun Flobamora di tanah Papua khususnya di tanah Malamoi. Hilangkan rasa sakit hati, mari kita bersatu membangun tanah moi, tanah yang diberkati Tuhan. Untuk itu, dibutuhkan orang-orang yang bekerja keras membangun tanah ini," pungkasnya.