Kado Akhir Tahun, 600 Nelayan di Kota Sorong Terima Bantuan

Nelayan menerima bantuan perangkap kepiting dari Penjabat Wali Kota Sorong, foto: Yanti/BalleoNEWS

600 nelayan di Kota Sorong, Papua Barat Daya, mendapat kado akhir tahun dengan menerima bantuan dari Dinas Perikanan Kota Sorong, Kamis (29/12). Bantuan yang diberikan berupa penyediaan sarana produksi perikanan budidaya dan perikanan tangkap.

Penjabat Wali Kota Sorong George Yarangga mengatakan, usaha kelautan dan perikanan yang meliputi penangkapan, pembudidayaan, pengolahan dan pemasaran ikan merupakan salah satu upaya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat melalui peningkatan pendapatan dan kesempatan kerja.

"Usaha kelautan dan perikanan merupakan alternatif dalam menjawab permasalahan tingginya tingkat pengangguran. Hal ini yang menjadi perhatian pemerintah kota sorong melalui instansi teknis dinas perikanan kota sorong, sebagai salah satu bentuk pembangunan yang dilaksanakan adalah penyediaan sarana dan prasarana perikanan baik perikanan budidaya dan perikanan tangkap," ungkapnya pada Acara Penyerahan Bantuan Kepada Nelayan dan Pembudidaya Ikan, yang berlangsung di Aula Dinas Perikanan Kota Sorong, Kamis (29/12).

Penjabat Wali Kota Sorong menyerahkan bantuan bibit indukan ikan lele kepada pembudidaya ikan air tawar, foto: Yanti/BalleoNEWS

Dijelaskannya, pada tahun anggaran 2022 Pemerintah Kota Sorong melalui Dinas Perikanan telah menyiapkan paket bantuan sarana dan prasarana pembudidaya ikan dan penangkapan ikan, yang bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) berupa beberapa paket bantuan.

"Saya berharap kiranya bantuan yang kami berikan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Saya juga meminta kepada dinas teknis agar dapat memberikan pendampingan dan bimbingan secara berkelanjutan, kepada nelayan dan pembudidaya ikan. Sehingga sasaran yang hendak kita capai dalam pemberian bantuan ini, dapat berhasil dam memberikan manfaat bagi nelayan dan pembudidaya ikan ke depannya," harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kota Sorong Ferry Kambu menyatakan, bantuan yang diberikan merupakan bantuan sosial kepada individu atau kelompok.

Senyuman diwajah salah satu nelayan menerima bantuan coolbox dari Penjabat Wali Kota Sorong, foto: Yanti/BalleoNEWS

Di mana bantuan tersebut diberikan untuk meningkatkan aktivitas hasil perikanan di tingkat pembudidaya ikan dan nelayan, yang akan berdampak kepada peningkatan pendapatan dan keberhasilan pembudidaya ikan dan nelayan. Selain itu, bantuan ini juga sebagai salah satu upaya pemilihan ekonomi rakyat dampak COVID-19 yang telah melanda Indonesia termasuk Kota Sorong.

"Sumber dana penyediaan sarana produksi berasal dari Dana Insentif Daerah sebesar Rp 1.000.000.000 (satu miliar rupiah) tahun anggaran 2022. Dengan rincian pengadaan bantuan sosial kepada masyarakat pembudidaya ikan air tawar sebesar Rp 500 juta dan pengadaan bantuan sosial kepada masyarakat nelayan sebesar Rp 500 juta," bebernya.

Lanjutnya, pelaksanaan kegiatan ini berupa pengadaan sarana dan prasarana produksi perikanan yaitu pengadaan bibit ikan lele dan ikan nila sebanyak 50.000 ekor, pengadaan induk ikan lele sebanyak 300 pasang dan pengadaan pakan ikan sebanyak 12.000 kg atau 400 karung ukuran 30 kg.

Penjabat Wali Kota Sorong menyerahkan bantuan bibit indukan ikan lele kepada pembudidaya ikan air tawar, foto: Yanti/BalleoNEWS

"Kemudian pengadaan produksi sarana perikanan tangkap yaitu berupa pengadaan coolbox ukuran 75 liter sebanyak 175 buah, pengadaan coolbox ukuran 120 liter sebanyak 120 buah, pengadaan jaring ukuran 2,5 inci sebanyak 58 buah dan pengadaan perangkap kepiting sebanyak 200 buah," rincinya.

Kemudian untuk sasaran penerima bantuan sosial pembudidaya ikan air tawar, sambungnya, sebanyak 100 orang. Yaitu tersebar di Distrik Sorong Timur, Distrik Klaurung, Distrik Sorong Barat dan Distrik Sorong Utara.

Sementara penerima bantuan bidang produksi nelayan sebanyak 500 orang, yang tersebar di Distrik Sorong Manoi, Distrik Sorong Timur, Distrik Sorong Barat, Distrik Sorong Kepulauan dan Distrik Sorong.

"Sehingga total penerima bantuan sebanyak 600 orang," pungkasnya.