Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten Media Partner
Kota Sorong Inflasi 1,49 Persen, Tempati Peringkat 12 Inflasi di Indonesia
3 Oktober 2022 16:36 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kota Sorong mengalami inflasi sebesar 1,49 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 111,62 pada Bulan September 2022. Pada bulan September, sebanyak 88 kota mengalami inflasi dan 2 kota mengalami deflasi.
ADVERTISEMENT
Kepala BPS Kota Sorong Merry, mengatakan inflasi tertinggi terjadi di Bukit Tinggi sebesar 1,87 persen dengan IHK sebesar 114,45 dan terendah terjadi di Merauke sebesar 0,07 persen dengan IHK sebesar 109,49.
"Sementara deflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 0,64 persen dengan IHK sebesar 113,97 dan terendah terjadi di Timika sebesar 0,59 persen dengan IHK sebesar 113,87. Kota Sorong menempati urutan ke 12 inflasi di Indonesia," ungkapnya dalam rilis inflasi bulan September 2022, di Kantor BPS Kota Sorong, Senin (3/10/2022).
Lanjutnya, inflasi di Kota Sorong terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya beberapa indeks kelompok pengeluaran. Ada 5 komoditas yang memberikan andil terbesar terhadap inflasi dan deflasi.
"Komoditas yang memberikan andil terbesar terhadap inflasi yaitu bensin 0,62 persen, angkutan dalam kota 0,44 persen, ikan mumar 0,33 persen, ikan oci 0,08 persen dan ikan teri 0,07 persen.
ADVERTISEMENT
Sedangkan komoditas yang memberikan andil terbesar terhadap deflasi yaitu bawang merah-0,26 persen, tomat-0,19 persen, minyak goreng -0,14 persen, angkutan udara-0,10 persen dan daging ayam ras-0,04 persen," tandasnya.
Live Update