Pembangunan Bandara Jacob Patipi, Fakfak Habiskan Rp 130 Miliar

Konten Media Partner
21 November 2019 9:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kadis PUPR2KP Kabupaten Fakfak, Samaun Dahlan, saat berbincang Dengan Kepala Bina Marga Yakobus Tandung, foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kadis PUPR2KP Kabupaten Fakfak, Samaun Dahlan, saat berbincang Dengan Kepala Bina Marga Yakobus Tandung, foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Bandar Udara (Bandara) Jacob Patipi, Fakfak akan dikerjakan pada tahun ini. Pemerintah menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) senilai Rp 48 miliar.
ADVERTISEMENT
Untuk memastikan itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR2KP) Kabupaten Fakfak, Samaun Dahlan meninjau lahan pembangunan bandara, di Distrik Wartutin Kampung Siboru.
"Pekerjaam ini difokuskan hanya pada kawasan pembangunan terminal, sesuai kesepakatan Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak dengan Kementerian Perhubungan RI. Kita sudah bagi wilayah kerja, untuk Kabupaten akan mengerjakan pematangan terminal dengan nilai Rp 48 Miliar lebih, dengan membangun sisi darat yang bersumber dari dana APBD. Sementara untuk sisi udara akan di bangun langsung oleh kementerian Perhubungan RI," jelas Samaun Dahlan pada, Kamis (21/11).
Foto bersama di bandara udara Jacob Patipi Siboru, foto: Ifan
Katanya lagi, fasilitas yang akan dibangun di darat berupa, kantor, terminal penumpang, rumah jaga, kawasan parkiran kendaraan, dan pemadaman kebakaran. "Dengan Kondisi lokasi tanah yang ada seperti ini, maka anggaran yang digunakan berkisar Rp 130 miliar. Itu sampai rampung," bebernya.
ADVERTISEMENT
Luas terminal bandara yang di bangun saat ini 800 meter persegi, sementara untuk bandaranya sepanjang 3200 meter, untuk tahap pertama akan di bangun 1.600 meter.
Reporter: Ifan