Pemda Fakfak Bangun Pasar Darurat Atasi Masalah Ekonomi

Plt SEkda Fakfak meninjau lokasi pembangunan pasar darurat. Foto: Balleo News

Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Fakfak, meninjau lokasi pembangunan pasar darurat untuk para pedagang sembako pasca terbakarnya Pasar Thumbruni. Langka yang diambil pemrintah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Loaksi pasar darurat yang dibangun oleh pemerintah diantaranya, halaman Pasar Ikan Tanjung Wagom serta halaman Puja Sera.

Pelaksana tugas (Plt) Sekertaris Daerah Kabupaten Fakfak, Drs H. Ali Baham Temongmere, meninjau langsung dua lokasi tersebut.

" Untuk mendorong pemulihan ekonomi pasca pembakaran Pasar Thumbruni, pemerintah akan membangun pasar darurat, untuk mengatasi masalah ekonomi," jelasnya Minggu (25/8).

Plt Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, Untung Tamsil, Pj Sekertaris Daerah Drs.H.Ali Baham Temongmere, bersama Kepala Dinas PUPR2KP, Samaun Dahlan S.Sos, Foto: Balleo News

Ia menambakan, lokasi yang akan dibangun pasar darurat diantaranya Pasar Ikan Tanjung Wagom akan di tempati oleh penjual sembako, dengan menyiapkan 60 meja batu, yang akan digunakan oleh 30 penjual sayur. Selain itu juga di bangun tenda kecil 30 unit untuk penjual kue dan makanan siap di saji.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaam Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR2KP) Kabupaten Fakfak, Samaun Dahlan S. Sos ketika dikonfirmasi mengungkapkan, untuk membangun pasar darurat tersebut maka perlu disiapkan bahan dasar.

"Pasar darurat ini harus di bangun dulu untuk menyelamatkan penjual yang ada saat ini serta melayani kebutuhan masyarakat Fakfak. Kita akan membangun lebih baik lagi tetapi semua itu butuh proses, sehingga harus bersabar karena baru diusulkan pada tahun anggaran 2020," jelasnya.

Pewarta: Ifan