Konten Media Partner

Pemuda di Kaimana Meninggal Diduga Jadi Korban Penganiayaan

16 Juli 2022 20:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Pemakaman S Korban Penganiayaan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Pemakaman S Korban Penganiayaan
ADVERTISEMENT
Hingga kini Polisi masih meminta keterangan saksi-saksi atas meninggalnya S (23), seorang pemuda di Kaimana, Papua Barat yang meninggal dunia diduga karena dianiaya sejumlah orang, Sabtu (16/7) sekitar pukul 05.00 WIT di depan SMA Negeri 2 Kaimana.
ADVERTISEMENT
Kapolres Kaimana AKBP I Ketut Widiarta, melalui Kasat Reskrim Iptu Seno Hartono Hadinoto, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa dugaan penganiyaan yang menyebabkan S meninggal dunia.
Menurut Kasat, peristiwa tersebut bermula saat korban sementara duduk bersama teman-temannya di atas Trotoar, usai menghadiri acara pesta. Namun datanglah orang yang diduga sebagai pelaku didampingi teman-temannya, berjalan keluar dari salah satu lorong di kawasan jalan Utarum Air Merah.
“Langsung menghampiri korban dan melakukan pemukulan terhadap korban. Terlapor melakukan pemukulan ke arah muka korban yang menyebabkan korban terjatuh dan tidak menyadarkan diri,” jelas Kasat saat dikonfirmasi melalui saluran teleponnya.
Kasat Reskrim Polres Kaimana Iptu Seno Hartono Hadinoto
Dikatakan Kasat, melihat korban tidak sadarkan diri akibat pemukulan, terduga pelaku dibantu rekan-rekannya melarikan korban ke RSUD Kaimana. Namun nyawa korban tidak dapat diselamatkan.
ADVERTISEMENT
“Sementara kasus ini masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisan. Sampai saat ini, kami sudah meminta keterangan dari dokter terkait penyebab dan waktu kematian serta beberapa orang saksi. Sedangkan untuk terduga pelaku masih kami lakukan pencarian,” katanya.
Jenazah S korban penganiayaan sudah dimakamkan oleh pihak keluarga. Banyak keluarga dan teman korban menghadiri pemakaman. Pantauan wartawan, ibu mendiang S menangis haru saat prosesi pemakaman berlangsung.