Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten Media Partner
Sambut Pergantian Tahun, Anak TPA Raja Ampat Gelar Zikir dan Doa Bersama
31 Desember 2020 20:55 WIB
PerbesarADVERTISEMENT
Puluhan remaja masjid dan anak-anak Taman Pengajian Alqur'an (TPA) di Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, berkumpul menyambut malam pergantian tahun 2020-2021 dengan melaksanakan zikir dan doa bersama. Zikir dan doa bersama akhir tahun 2020 ini, dilaksanakan di Masjid Agung Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Kamis malam (31/12/2020).
ADVERTISEMENT
Zikir dan doa bersama menyambut malam pergantian tahun kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana tahun ini dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19. Pantauan Balleo News, para remaja masjid dan anak-anak TPA tampak khusyu bersalawat, berzikir dan beristigfar memohonkan ampunan kepada Allah SWT.
Bahkan tidak sedikit yang sampai meneteskan air mata, mengingat segala hal dan dosa yang telah mereka lakukan sengaja maupun tidak sengaja, baik dosa yang dilakukan kepada kedua orangtua, saudara, guru maupun teman.
Ustad Muhammad Fahmi mengatakan, zikir dan doa bersama tahun ini memang terasa sangat berbeda dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya, karena dilaksanakan di tengah wabah COVID-19.
"Dalam doa, kami berharap agar kehidupan di muka bumi ini bisa kembali normal seperti sedia kala dan virus corona segera berlalu dari muka bumi. Kita juga berharap semua kita yang bermuhasabah dan berdoa, meminta supaya bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi di tahun 2021," ujar Ustad Fahmi yang juga merupakan guru TPA di Masjid Agung Waisai, kepada Balleo News, usai memimpin zikir dan doa bersama.
Lanjut Fahmi, para remaja masjid dan anak-anak TPA juga tidak lupa mendoakan agar seluruh warga Waisai, Raja Ampat khususnya dan Indonesia umumnya, diberikan kesehatan dan mendapat kebaikan dari Allah SWT. "Kita berharap masing-masing pribadi bisa meninggalkan segala keburukan kita di tahun 2020 dan menjadi pribadi yang lebih baik di tahun 2021," harapnya.
ADVERTISEMENT
Pantauan Balleo News, jalanan di Kota Waisai, Kabupaten Raja Ampat, juga tampak lengang. Tidak ada kerumunan warga, seperti yang terjadi di tahun-tahun yang lalu. Dimana pada tahun sebelumnya, pantai Waisai Torang Cinta (WTC) dijadikan pusat kumpul bagi warga yang ingin menikmati malam pergantian tahun dengan membakar petasan dan kembang api. Namun lantaran adanya pandemi COVID-19, maka pantai WTC terpaksa ditutup sementara dan dijaga ketat aparat keamanan TNI-Polri.
Sebagian warga Waisai, Raja Ampat, tetap bisa menikmati malam pergantian tahun dengan membakar petasan, mercon dan kembang api di depan rumah masing-masing. Tidak adanya kerumunan di malam pergantian tahun 2020-2021 ini juga, karena adanya maklumat Kapolri terkait pelarangan warga untuk berkerumun terutama di malam pergantian tahun, guna mencegah terjadinya pandemi COVID-19.