Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
Sehubungan dengan situasi keamanan di Provinsi Papua yang kerap terganggu oleh aksi kriminal yang diciptakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw mengungkapkan, saat ini situasi di Provinsi Papua pada umumnya masih kondusif dan aman.
ADVERTISEMENT
"Saat ini semua lagi fokus mengurus pandemik Virus Corona atau COVID-19, baik di provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan kampung," kata Kapolda Papua kepada awak media, usai berziarah ke makam ibunya di Fakfak, Rabu (27/5/2020).
Ia juga mengatakan, saat ini pihaknya belum memonitor sisi lain dari kehidupan KKB, di mana dirinya menduga ada kelompok lain yang berseberangan dengan pemerintah berupaya mengambil kesempatan.
"Yang menjadi pertanyaan kami, apakah KKB ini berjuang demi kepentingan mereka secara pribadi atau ada pihak pihak lain yang terus mendorong mereka itu (red: KKB) untuk melakukan hal seperti ini (red: aksi kriminal)," tandasnya.
Lanjutnya, aksi yang dilakukan KKB tentu sangat mengganggu keamanan negara, secara khusus masyarakat di Papua. Menurutnya, aksi dan gerakan yang dilakukan KKB semata-mata hanya untuk menunjukkan eksistensi mereka terhadap TNI-Polri.
"Contoh seperti beberapa hari lalu di Kabupaten Paniyai, mereka rampas senjata dan aniaya anggota, tetapi setelah saya konfirmasi sama Kapolres, alhamdulillah angggota punya kondisi sudah mulai membaik. Tetapi para pelaku masih berada di sekitaran Payu Biru kilo 99 Paniyai, termasuk penembakan di Kabupaten Nduga masih berkisaran di TKP," tutur Kapolda.
ADVERTISEMENT
Kapolda mengakui, untuk mengantisipasi gerakan yang dilakukan KKB, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Kodam VXII/Cendrawasih untuk menjaga stabilitas keamanan di tanah Papua.
"Apalagi pemasok senjata dan amunisi oleh KKB itu dari luar, sehingga mereka memiliki modal. Karena apa yang mereka lakukan sangat serius maka TNI-Polri tetap memperketat keamanan dan memperluas jaringan untuk hadapi KKB," ujarnya.
Reporter: Ifan Boiratan
Live Update
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 18:59 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini