Konten Media Partner

Stasiun Karantina Ikan Hadir Jaga Mutu dan Kualitas Ikan di Raja Ampat

10 Januari 2023 13:08 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto bersama Kepala Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Sorong, Nikmatul Rochmah dengan bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati. Foto Wim/BalleoNEWS
zoom-in-whitePerbesar
Foto bersama Kepala Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Sorong, Nikmatul Rochmah dengan bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati. Foto Wim/BalleoNEWS
ADVERTISEMENT
Kepala Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Sorong, Nikmatul Rochmah melakukan tatap muka dengan bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, bertempat di gedung kantor bupati Raja Ampat, Selasa (10/1/2023).
ADVERTISEMENT
Kedatangannya bersama staf bertujuan untuk berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten Raja Ampat dalam hal ini bupati AFU sebagai kepala daerah.
"Sebagai langkah awal kami dari Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (KIPM) memiliki wilayah kerja di Raja Ampat, tujuan kami ke sini adalah kami melakukan koodinasi dan menyampaikan informasi kepada bupati Raja Ampat, bahwa di Raja Ampat ini ada instansi Stasiun Karantina Ikan," ujar Nikmatul Rochmah.
Dikatakan, adanya stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan di kabupaten Raja Ampat berfungsi sebagai pencegahan masuknya dan tersebarnya hama penyakit ikan yang akan masuk dan keluar dari Raja Ampat.
Kepala Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Sorong, Nikmatul Rochmah. Foto Wim/BalleoNEWS
"Dengan adanya stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan di kabupaten Raja, fungsinya untuk mencegah masuknya dan tersebarnya hama penyakit ikan yang akan masuk dan keluar dari Raja Ampat," terangnya.
ADVERTISEMENT
Menurutnya semua ikan yang nantinya keluar dari kabupaten Raja Ampat, akan dibuatkan sertifikasi langsung dari stasiun Karantina Ikan di Raja Ampat.
Ia pun mengaku sejauh ini pihaknya telah melakukan identifikasi di kota Waisai kabupaten Raja Ampat, hanya saja hasil ikannya masih tergolong sehat dan bermutu, karena tidak ada perusahan-perusahan besar di Raja Ampat yang membuang limbah perusahaannya ke laut.
Sementara itu, bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, menyambut baik kunjungan kepala stasiun Karantina Ikan Sorong dalam koodinasi bersama pemerintah kabupaten Raja Ampat.
Menurut AFU sapaan bupati Abdul Faris Umlati, dengan adanya stasiun Karantina Ikan di Raja Ampat, maka semua ikan yang keluar dari Raja Ampat dengan skala besar maka wajib dibuatkan sertifikasinya.
ADVERTISEMENT
Reporter: Wim Makatita