Wali Kota Sorong Terima Piagam Penghargaan WTP dari Menteri Keuangan

Konten Media Partner
12 November 2020 17:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Sorong dan Kakanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Papua Barat, menanda tangani MOU, foto : Yanti
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Sorong dan Kakanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Papua Barat, menanda tangani MOU, foto : Yanti
ADVERTISEMENT
Wali Kota Sorong Lambert Jitmau menerima piagam penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2019 dari Menteri Keuangan. Piagam penghargaan dari Menteri Keuangan ini, diserahkan oleh Kakanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Papua Barat Hari Utomo kepada Wali Kota Sorong Lambert Jitmau, di Gedung Samu Siret, Kamis (12/11).
ADVERTISEMENT
Kakanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Papua Barat Hari Utomo menjelaskan, piagam ini merupakan bentuk penghargaan atas tata kelola keuangan Pemerintah Kota Sorong pada tahun 2019, yang mendapat opini WTP oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"WTP adalah predikat atau opini terbaik, atas laporan keuangan Pemerintah Kota Sorong tahun 2019. Dimana audit yang dilakukan oleh perwakilan BPK Papua Barat, ternyata Pemerintah Kota Sorong mendapat predikat wajar tanpa pengecualian. Ini merupakan momentum yang sangat baik, karena laporan keuangan tersebut telah disaksikan sesuai dengan tata kelola dan peraturan PMK mengenai tata cara penyusunan laporan keuangan, termasuk adanya sistem pengendali internal yang memadai," ungkapnya.
Foto bersama Wali Kota Sorong, Kakanwil Dirjen Perbendaharaan Papua Barat, Kepala KPPN Sorong dan Pimpinan OPD di Kota Sorong, foto : Yanti
Menurut Hari, di tahun 2020 angka pertumbuhan ekonomi masih kurang bagus. Kalau nasional di kuartal kedua -5,3, kemudian di kuartal ketiga sempat rebons untuk pulih atau recovery sudah bisa berkurang kontraksinya menjadi 3,49. Hanya di Papua Barat ternyata masih saja terkontraksi -3,35.
ADVERTISEMENT
"Kalau dilihat data dari BPS, salah satu unsur penyumbang atau kontribusi untuk pembentukan PDRB atau pertumbuhan ekonomi adalah belanja pemerintah. Kami mendorong semua satker dan mitra kerja untuk bisa mengakselarasi penyerapannya, karena belanja pemerintah merupakan bagian dari penyumbang PDRB. Hal ini dilakukan supaya angkanya benar-benar pulih atau yang dikenal dengan istilah pemulihan ekonomi nasional," bebernya.
Kementerian Keuangan dan Wali Kota Sorong, sambungnya, bersinergi untuk sama-sama mendorong satker yang ada di Kota Sorong dalam penyerapan anggaran. "Kalau Sinergi itu ada, berarti kita harapkan kontribusinya akan lebih bagus. Sehingga mudah-mudahan di Papua Barat, pada kuartal keempat nanti bisa pulih. Sehubungan dengan adanya pandemi COVID-19, juga sangat berpengaruh. Dimana beberapa identifikasi serapan anggarannya, tidak bisa optimal karena adanya COVID-19," tandasnya.
Kakanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Papua Barat Hari Utomo, foto : Yanti
Sementara itu, Wali Kota Sorong Lambert Jitmau mengapresiasi kinerja seluruh jajaran Pemkot Sorong, atas capaian memperoleh predikat WTP. Menurut Lambert, meskipun dimasa pandemi COVID-19, namun dirinya berharap para ASN di lingkup Pemkot Sorong tetap bersemangat dalam bekerja dan memberikan pelayanan bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Penghargaan ini bukan hanya merupakan keberhasilan saya sebagai Wali Kota Sorong, tapi keberhasilan semua OPD yang ada di lingkup Pemerintah Kota Sorong, yang telah melakukan penyusunan laporan keuangan dengan sangat baik," tandasnya.