Artur Perkuat Persib Dulu Sebelum Penuhi Panggilan Timnas Turkmenistan

Penyerang Persib Bandung Artur Gevorkyan. (Ananda Gabriel)

BANDUNG, bandungkiwari – Penyerang Persib Bandung Artur Gevorkyan masuk dalam rencana pelatih Turkmenistan, Ante Mise, untuk melakoni laga uji coba internasional di Uni Emirat Arab. Ante Mise merupakan pelatih Turkmenistan yang baru bertugas sejak Maret.

Artur pun mengaku senang bisa kembali mendapatkan panggilan dari Timnas Turkmenistan untuk mengikuti pemusatan latihan maupun uji coba pada 28 Mei hingga 12 Juni.

Sang pemain mengatakan siap memenuhi invitasi untuk membela negaranya. Meski demikian, Artur baru akan dilepas setelah membela Maung Bandung melawan Semen Padang, Rabu 29 Mei nanti.

"Saya punya pelatih baru di tim nasional dari Kroasia dan dia akan melakukan beberapa uji coba di Dubai. Jadi dia akan melakukan persiapan dengan dua laga uji coba," kata Artur di Bandung, Rabu (22/5).

Artur mengaku belum mendapatkan kabar perihal tim mana yang akan menjadi lawan uji coba Tukrmenistan. Ia baru diminta agar hadir dulu di sesi pemusatan latihan timnas negaranya.

"Saya belum tahu melawan mana, mungkin beberapa hari ke depan saya baru tahu," ujarnya.

Pemain berusia 34 tahun itu mengaku bukan pertama kalinya memperkuat timnas negaranya. "Saya sudah 15 sampai 20 kali bersama tim nasional," tuturnya.

Tingkatkan Intensitas Latihan

Skuat Persib Bandung mulai meningkatkan intensitas latihan menjelang pertandingan menghadapi Semen Padang. Pelatih Robert Alberts memberikan porsi latihan dengan intensitas cukup tinggi di bulan Ramadan kepada anak asuhnya.

Dalam sesi latihan kemarin, Robert membagi skuat Maung Bandung menjadi beberapa tim untuk melakukan small-side game.

"Pemain hari ini mendapat latihan dengan intensitas yang tinggi dengan membentuk empat tim dalam small sided game. Kami tadi berlatih dengan intensitas tinggi karena ingin melihat pemain bekerja dengan detak jantung maksimal hari ini. Saya rasa ini berhasil," kata Robert usai memimpin sesin latihan.

Pelatih asal Belanda itu tak melihat kendala yang dialami anak asuhnya meski intensitas latihan yang ia berikan lebih tinggi dari sebelumnya.

"Atmosfernya bagus dan di akhir sesi tadi ada fun games untuk mencari siapa yang menang," jelasnya.

Alasan Latihan Sore

Robert mengatakan, skuat Maung Bandung lebih nyaman berlatih sore hari selama bulan Ramadan ketimbang malam hari. Sebelumnya Pangeran Biru sempat menggelar latihan malam di bulan Ramadan

"Tidak ada masalah, justru penting bagi pemain untuk menjaga ritme seperti ini jadi ketika Ramadan selesai mereka bisa kembali ke ritme seperti biasa dengan cepat. Dan pemain juga tetap merasa nyaman," ujarnya.

Menurutnya, intensitas latihan tinggi baru diberikan pertama kali. Namun dia melihat seluruh pemainnya tak mengalami kendala mengikuti sesi latihan.

Robert mengaku sesi latihan malam sudah pernah dicoba pekan lalu. Namun hasilnya tidak sesuai yang ia harapkan.

"Kami sudah melakukan itu pekan lalu sebelum pertandingan, saat melakukan gim internal. Tapi melihat reaksi pemain sehari setelahnya kurang baik," ujarnya. (Ananda Gabriel)