Konten Media Partner

Banjir Bandung Timur, Bypass Soekarno-Hatta Sempat Lumpuh

10 Februari 2019 17:32 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kendaraan tertimbun reruntuhan akibat banjir Bandung timur. (Instagram polsek_cileunyi.resbdg)
zoom-in-whitePerbesar
Kendaraan tertimbun reruntuhan akibat banjir Bandung timur. (Instagram polsek_cileunyi.resbdg)
ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari – Banjir yang melanda kawasan Bandung timur sempat membuat lumpuh lalu lintas, Sabtu malam (9/2). Banjir dipicu hujan deras yang membuat jebolnya tembok tahanan sungai. Sejumlah kendaraan pun terjebak.
ADVERTISEMENT
Penuturan saksi mata, Setia Nugraha, pada saat awal hujan deras dirinya sedang patroli di Jalan Bypass Soekarno-Hatta. Waktu itu air sudah mulai memenuhi jalan. Banyak kendaraan yang melawan arus untuk menghindari terjebak banjir.
“Karena hujan deras saya sempat tertahan. Pengendara juga tak berani melintas karena takut terjebak,” kata Setia Nugraha, yang juga petugas Trantib Kecamatan Cinambo, saat dikonfirmasi Bandungkiwari, Minggu (10/2).
Setia mengaku, dirinya bersama para petuga melakukan patroli hingga pukul 04.00 WIB. Menurutnya, luapan air meluas di wilayahnya, terutama terjadi di lajur kiri Bypass Soekarno-Hatta arah menuju Cibiru.
Saat itu, langsung melapor ke Emergency Call dan Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung.
Ia juga memantau banjir melanda Jalan Rumah Sakit dan perampatan Gedebage. Sedangkan kemacetan parah terjadi di Panghegar-Cinambo. Akses jalan sampai tak bisa dilalui kendaraan.
ADVERTISEMENT
“Warga tertahan di pom bensin Panghegar. Imbasnya macet,” katanya.
Meski begitu, ia bersyukur banjir yang melanda Kecamatan Cinambo tersebut tidak berlangsung lama dan tidak memakan korban jiwa.
Menurutnya, bantuan dari pihak terkait cukup sigap. Misalnya di kawasan perempatan Gedebage, petugas PU melakukan menyedotan air. Hingga pukul 04.00 WIB subuh tadi, penyedotan terus dilakukan. (Iman Herdiana)