Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten Media Partner
Dugaan Mutilasi WNI di Malaysia, Keluarga Lapor ke Polda Jabar
14 Februari 2019 18:54 WIB
Diperbarui 21 Maret 2019 0:04 WIB
ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari – Keluarga Ujang Nuryanto, WNI yang diduga korban mutilasi di Malaysia, melaporkan perihal kehilangan orang ke Mapolda Jabar, Bandung, Kamis (14/2). Pelaporan dilakukan istri Nuryanto, Meli Rahmawati (33) didampingi kuasa hukum, Hermawan.
ADVERTISEMENT
"Kita laporan dulu, berkoordinasi dengan pihak Reskrimum Polda Jawa Barat untuk melihat dulu unsur tindak pidananya masuk atau tidak," ujar Hermawan, di Mapolda Jabar.
Hermawan belum mengetahui apakah laporan tersebut diterima pihak kepolisian. Namun saat ini pihaknya ingin mengkoordinasikan terlebih dahulu dengan Direskrimum.
"Ya kita koordinasilah ke pihak Reskrimum melihat menggelar perkaranya seperti apa. Bisa di terbitkan LP atau tidak,” terangnya.
Hermawan mengatakan, ada dua pengaduan yang akan disampaikan. Namun ia belum bisa merinci terkait laporan itu.
"Nanti kita sampaikan lagi kan kita ada dua laporan. Kita akan kaji dulu nanti," katanya.
Hermawan bersama Meli tiba di Mapolda Jabar pukul 12.00 WIB. Keduanya langsung menuju ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Mapolda Jabar.
ADVERTISEMENT
Diberitakan sebelumnya, Nuryanto pergi ke Malaysia pada Kamis, 17 Januari 2019. Dia akan mengambil uang ke rekan bisnisnya dari hasil menjual kain di Malaysia. Nuryanto sempat tiga kali pindah hotel selama di Malaysia. Namun, pada 22 Januari 2019, pihak keluarga di Indonesia putus komunikasi dengannya. Seharusnya, dia dijadwalkan pulang ke Tanah Air pada 23 Januari 2019.
Pihak keluarga kemudian melaporkan kasus tersebut ke Polda Jawa Barat. Polda Jawa Barat lalu berkoordinasi dengan kepolisian Malaysia dan mendapatkan informasi bahwa otoritas setempat menemukan tiga kantong berisi potongan tubuh pada 26 Januari 2019. Potongan tubuh yang ditemukan di Sungai Buloh, Selangor, Malaysia itu diduga kuat sebagai jenazah Nuryanto dan Ai Munawaroh, rekan Nuryanto. (Ananda Gabriel)
ADVERTISEMENT
Live Update