Mendapat Nomor Urut 1, Nurul Arifin Yakin Memenangi Pilwalkot Bandung

Pasangan Nurul Arifin-Chairul Yaqin Hidayat mendapat nomor urut 1 dalam pengundian nomor urut di GOR Pajajaran Kota Bandung, Selasa (13/2/2018) (Foto: Asep Epul)

BANDUNG, bandungkiwari – Tiga pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bandung sudah mengantongi nomor urut masing-masing. Pasangan Nurul Arifin-Chairul Yaqin Hidayat mendapat nomor urut 1, Yossi Irianto-Aries Supriatna nomor 2, dan Oded M Danial-Yana Mulyana nomor 3.

Sebelumnya, ada empat pasangan calon yang mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung. Namun pasangan independen Doni Mulyana - Yayat Rustandi gagal maju karena KPU menyatakan mereka tidak memenuhi syarat pendaftaran dukungan.

Mendapat nomor urut 1, Nurul Arifin optimistis bisa meraih kemenangan dalam perebutan orang nomor satu di Kota Kembang. “Ini menguntungkan lantaran memudahkan identifikasi oleh masyarakat. Nomor satu dan satu-satunya yang pakai kerudung, satu-satunya perempuan, ini memudahkan masyarakat untuk memilih‎," kata Nurul, setelah mengikuti pengundian nomor urut di GOR Pajajaran, Bandung, Selasa (13/2/2018).

Secara filosofis, Nurul menilai angka 1 mempunyai makna yang mendalam‎ tentang sebuah titik fokus sebagai sebuah pencapaian utama. Selain itu, karena jadi angka pertama yang mengawali bilangan‎, maka nomor urut 1 diyakini Nurul menjadi pertanda akan memenangkan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Bandung.

Menurutnya nomor urut 1 semakin spesial karena merupakan pendatang baru yang pertamakalinya manggung pada pertarungan pemimpin Kota Bandung. Sebelumnya, Nurul berkiprah sebagai anggota DPR RI periode 2009-2014.

"Sebenarnya kita kan tahu bahwa tidak ada nomor sebelum angka satu, jadi memang artinya yang utama. Di situ ada bicara tentang fokus, integritas, keutamaan. Kita tahu satu itu yang dimuliakan tapi ini baru permulaan," ujar ‎mantan artis era 90-an.

Meski begitu, ‎Nurul pun sadar bahwa nomor urut 1 juga berarti sebuah tanggung jawab besar karena dia harus selalu sigap dalam menyikapi permasalahan Kota Bandung. "Angka satu ini menyimpan satu tanggung jawab besar. Ini justru prinsip kita untuk bekerja keras, secara filosofinya bekerja keras, prioritas, dan fokus," katanya. (Asep Epul)