Konten dari Pengguna

KKM UPGRI Pontianak di Desa Bange "Pembangunan Berkelanjutan menuju SDM Unggul".

Ego Yusmono Bosko
Saya Mahasiswa Universitas PGRI Pontianak, provinsi kalimantan barat. saya sedang menempuh pendidikan di Universitas PGRI Pontianak.
25 November 2024 14:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ego Yusmono Bosko tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penyerahan Simbolis KKM Universitas PGRI Pontianak di Desa Bange, Kec. Sanggau Ledo, Kab. Bengkayang.
zoom-in-whitePerbesar
Penyerahan Simbolis KKM Universitas PGRI Pontianak di Desa Bange, Kec. Sanggau Ledo, Kab. Bengkayang.
ADVERTISEMENT
Kerjasama antara Universitas PGRI Pontianak dengan masyarakat Desa Bange, Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, merupakan langkah strategis dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Pembangunan berkelanjutan tidak hanya mengedepankan aspek infrastruktur, tetapi juga mengintegrasikan faktor sosial, ekonomi, dan lingkungan, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
ADVERTISEMENT
Universitas PGRI Pontianak, sebagai lembaga pendidikan tinggi yang memiliki tanggung jawab sosial, berperan penting dalam menciptakan kolaborasi yang saling menguntungkan antara dunia akademik dan masyarakat. Kerjasama ini mencakup berbagai bidang, seperti pendidikan, pelatihan keterampilan, pengembangan teknologi, dan pemanfaatan sumber daya lokal yang dimiliki oleh masyarakat Desa Bange.
Melalui program pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Universitas PGRI Pontianak, masyarakat Desa Bange diberikan kesempatan untuk mengakses berbagai keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Program pelatihan ini mencakup berbagai bidang, seperti informasi teknologi, pertanian berkelanjutan, usaha manajemen mikro, dan lainnya, yang dapat meningkatkan daya saing masyarakat dalam menghadapi tantangan global.
Universitas PGRI Pontianak juga berperan dalam mentransfer pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat Desa Bange. Program pengembangan teknologi ini bertujuan untuk membantu masyarakat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam berbagai sektor kehidupan, termasuk pertanian, pengelolaan sumber daya alam, dan pengembangan usaha lokal.
ADVERTISEMENT
Melalui kerjasama ini, Universitas PGRI Pontianak mendukung pemberdayaan ekonomi lokal di Desa Bange dengan memberikan bantuan dalam bentuk pendampingan usaha, perencanaan keuangan, dan pengembangan produk-produk unggulan desa. Masyarakat diberikan pelatihan dalam manajemen usaha mikro dan pemasaran digital untuk memperluas akses pasar dan meningkatkan daya saing produk lokal.
Universitas PGRI Pontianak juga berkomitmen untuk mendukung pembangunan berkelanjutan yang memperhatikan aspek lingkungan. Kerjasama ini mencakup program-program yang fokus pada pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan, pengurangan sampah plastik, dan pengembangan energi terbarukan yang ramah lingkungan. Dengan demikian, pembangunan yang dilakukan tidak hanya memperhatikan aspek ekonomi dan sosial, tetapi juga keberlanjutan lingkungan.
Tujuan utama dari kerjasama ini adalah meningkatkan kualitas SDM yang unggul di Desa Bange. Melalui pendidikan yang berkualitas, pelatihan keterampilan, dan pemberdayaan ekonomi, masyarakat desa dapat memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. SDM yang unggul juga akan mampu berkontribusi dalam pembangunan daerah dan bangsa secara keseluruhan.
ADVERTISEMENT
Kerjasama antara Universitas PGRI Pontianak dengan masyarakat Desa Bange dalam pembangunan berkelanjutan merupakan contoh nyata dari penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui kerjasama ini, diharapkan dapat tercipta SDM yang unggul, mandiri, dan siap menghadapi tantangan global, serta berkontribusi dalam pembangunan yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Bange.
Ego Yusmono Bosko, Mahasiswa Universitas PGRI Pontianak