Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten Media Partner
Kamis Putih, Pastor di Banjarmasin Membasuh Kaki 12 Murid
29 Maret 2018 21:38 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
![Kamis Putih, Pastor di Banjarmasin Membasuh Kaki 12 Murid](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1522334020/misa_bjm_2_olu5mt.jpg)
ADVERTISEMENT
Banjarhits.id, Banjarmasin - Seluruh umat kristiani di Kota Banjarmasin menyelenggarakan Kamis Putih pada pukul 18.00 WIB di Gereja Paroki Katedral Banjarmasin, Kamis (29/3/2018). Pastur Cosmas Tukan MSF, mengatakan seluruh umat katolik mesti melewati serangkaian prosesi Kamis Putih.
ADVERTISEMENT
Cosmas menuturkan ada ritual Perjamuan Malam yang diperingati sebagai perayaan Ekaristi atau Perjamuan Kudus. "Di sini ibadahnya pastor melakukan pembasuhan kaki kedua belas muridnya," ujar Pastor Cosmas kepada Banjarhit.id usai prosesi Kamis Putih.
Cosmas menambahkan, pembahasuhan kaki 12 murid di Kamis Putih merupakan tradisi yang dirayakan untuk memperingati perjamuan malam terakhir Tuhan Yesus bersama para murid-muridnnya, sebelum Yesus diserahkan untuk disalibkan.
"Ini dirayakan selama seminggu, dan pastur mengundang para murid-muridnya untuk melakukan perjanjian akhir," katanya. Dia mengaku, romo ataupun pastor wajib melakukan pembasuhan kaki tersebut, seperti yang dilakukan Yesus. Pesan prosesi tersebut mengingatkan manusia selalu rendah hati.
Menurut dia, Tuhan Yesus dahulu mau melayani dan sampai menderita disalib untuk menembus dosa. Beres perayaan Kamis Putih, umat Kristiani akan menyelenggarakan Jumat Agung di mana ritualnya akan ada Jalan Salib. "Dimulai dengan Jalan Salib biasanya di dramatisasikan setelah itu ada perjamuan salib, di mana akan merenungi bahwa kita adalah berdosa," kata Cosmas Tukan.
ADVERTISEMENT
Pastur cosmos juga memuji Provinsi Kalsel dan Kota Banjarmasin yang selalu menjunjung tinggi kerukunan antar umat beragama."Puji Tuhan, disini walaupun kami terbilang kelompok kecil, tapi kami selalu diterima dengan baik," pungkasnya. (Hafiz Ramadhani)