Ojol di Banjarmasin Ngorder di Dalam, Motornya di Luar Diangkut Dishub

Petugas Dishub Banjarmasin mengangkut sepeda motor yang parkir sembarangan, Senin (6/1/2020). Foto: M Syahbani/banjarhits.id

Apes bagi Junai. Motor yang ia parkir di Jalan Simpang Ulin, Kecamatan Banjarmasin Tengah, depan Duta Mall, diangkut petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Banjarmasin pada Senin (6/1/2020).

Motor itu diangkut petugas lantaran mengganggu ketertiban lalu lintas. Junai yang berprofesi sebagai ojek online (ojol) sengaja memarkir di bahu jalan lantaran harus mengantarkan pesanan milik pelanggan.

"Saya tinggal di sini (motor, red) nganuin orderan tadi ke dalam. Jadi sementara saya tinggal di sini. Tapi malah diangkut," keluhnya kepada wartawan banjarhits.id.

Selain motor Junai, ada enam motor lain yang diangkut petugas Dishub. Motor itu diangkut menggunakan truk untuk dibawa ke Kantor Dishub Banjarmasin yang berada di Jalan Pasir Mas, Kecamatan Banjarmasin Barat.

Komandan Peleton, Seksi Pengawasan dan Pengendalian pada Dishub Banjarmasin, Donny berkata, penertiban parkir sembarangan di Jalan Simpang Ulin ini sudah kesekian kalinya dilakukan. Pasalnya daerah ini merupakan daerah rawan macet.

Pihaknya sengaja mengangkat kendaraan karena meski sudah sering diberikan peringatan tapi masih saja ada yang parkir di jalan.

"Ini sudah yang ketiga kalinya kami lakukan penertiban di sana. Kali ini ada tujuh yang diterbitkan. Sebelumnya kami gembosi. Karena masih saja ada terpaksa kali ini kami angkut," ujarnya.

Donny berkata motor tersebut ditahan untuk sementara waktu hingga pemiliknya mengambil. Kendati demikian, untuk kali ini tak ada penilangan. Pemilik bisa mengambil dengan menunjukkan STNK motor dan KTP pemilik.

"Untuk sementara tak ada tilang. Yang pasti nanti mereka mendapat arahan supaya tak parkir sembarangan lagi. Tapi kalau masih ada yang bandel terpaksa ditilang. Karena yang akan datang kami gabungan bersama Lantas," tukasnya.