Syarif Hidayatullah, Bocah Mahir Pelukis Kaligrafi

Muhammad Syarif Hidayatullah (7 tahun) saat ikut FASI ke-11 di Balai Kota Banjarmasin, Selasa 30 Juli 2019. Foto: Zahidi/banjarhits.id

Duduk bersila mengenakan setelan baju muslim dan peci merah, Muhammad Syarif Hidayatullah (7) piawai menggoreskan pensil membentuk tulisan kaligrafi pada sebuah alas kertas. Di halaman Balai Kota Banjarmasin itu, Syarif bagian dari ratusan santri peserta FASI XI Kota Banjarmasin.

Sejak setahun terakhir, bocah kelas 2 Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Banjarmasin ini sudah gemar melukis kaligrafi. Ia sering menyabet juara 1 setiap ajang yang diikuti, baik tingkat sekolah, kelurahan, dan kecamatan. Tak sulit bagi Syarif mengasah bakatnya sebagai pelukis kaligrafi.

Untuk mahir melukis, ia awalnya belajar otodidak lewat video tutorial lukis kaligrafi di YouTube. Menurut guru pendamping, Ustazah Yanti, usia sekolah dasar antara kelas 1 sampai kelas 3 seharusnya masih asyik bermain. Namun, kata dia, Muhammad Syarif Hidayatullah tegolong anak cerdas.

Naluri yang dimiliki Syarif mampu menempatkan padanan warna yang tepat untuk menghiasi tulisan kaligrafi karyanya.

"Di usia ini, Syarif meraih prestasi yang membanggakan bagi sekolah dan keluarganya. Padahal anak sebayanya masih mengikuti lomba mewarnai," kata Yanti kepada wartawan banjarhits.id di sela FASI XI di Balai Kota Banjarmasin, Selasa 30 Juli 2019.

Adapun Syarif Hidayatullah mengaku siap bersaing dengan peserta lain yang usianya lebih tua dari dirinya. Syarif Hidayatullah menjadi peserta yang termuda dalam lomba kaligrafi antar santri dari lima kecamatan se-Banjarmasin.

Sebanyak 405 santri asal lima kecamatan se-Kota Banjarmasin mengikuti kegiatan Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) XI tingkat Kota Banjarmasin yang digelar di Panggung Siring Balaikota Banjarmasin, Selasa 30 Juli 2019.

Ketua Pelaksana sekaligus ketua BKPRMI Kota Banjarmasin, Yusrin, mengatakan ada 405 anak mengikuti FASI yang terbagi menjadi enam kategori lomba: Lomba Azan, Mewarnai, Tilawah, Kaligrafi, Cerdas Cermat, serta Ceramah Agama Islam.

"Dari seluruh lomba ini, nanti para pemenang akan diikutkan mewakili Kota Banjarmasin dalam jenjang yang lebih tinggi yaitu FASI tingkat provinsi," ucapnya.

Adapun Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina, menyebut poros FASI ke-11 tahun 2019 lebih condong ke bidang kitab suci Alqur'an. Menurut dia, Kota Banjarmasin punya tradisi juara umum pada tingkat FASI Provinsi Kalimantan Selatan.

Ibnu berharap para kontingen yang terpilih maju ke jenjang FASI Kalsel dapat meneruskan tradisi juara umum bagi Kota Banjarmasin.