Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
BANTHAYO.ID - Perkembangan sektor wisata memengaruhi peningkatan ekonomi masyarakat. Seperti yang terlihat di kawasan Menara Pakaya Limboto, pasca launching wajah baru pada, Jumat (1/3) lalu.
ADVERTISEMENT
Dengan integrasi dari beberapa objek wisata di tempat itu, sangat menarik wisatawan untuk berkunjung. Mengisi momen Ramadan, tempat ini sering dipadati oleh pengunjung dari berbagai daerah.
Tak jauh dari titik Menara Pakaya terdapat Taman Budaya Limboto. Tempat itu menjadi pusat wisata seni. Taman ini pun dibangun secara bersamaan dengan renovasi menara.
Para penjual berbagai macam kuliner serta aneka dagang lainnya juga ikut menambah daya tarik pengunjung agar bisa datang ke tempat ini.
Seorang pedagang, Amir Oili menjual aneka lukisan yang belum diberi warna. Dirinya pun telah menyediahkan cat warna untuk setiap pembeli yang ingin mewarnai lukisan tersebut.
Dengan upah Rp 20 ribu pembeli pun sudah bisa membawa pulang lukisan hasil kreasinya. "Hanya setiap malam dan lumayanlah, terkadang pendapatan bisa mencapai ratusan ribu rupiah hanya dalam waktu semalam," ungkapnya, Selasa (7/5).
ADVERTISEMENT
Pengembangan wisata di seputaran Menara Pakaya sangat membantu peningkatan ekonomi masyarakat. Hal serupa yang dirasakan Ina (41), salah satu penjual makanan di lokasi menara.
Modal berjualan nasi campur, dirinya sudah bisa meraup keuntungan besar dalam sekali berjualan. "Kalau jualan dari sore, penghasilan yang didapatkan kurang lebih Rp 500 ribu," tutur Ina.
Ina juga mengatakan, dirinya lebih berharap agar wisata yang saat ini menjadi daya tarik masyarakat bisa lebih dikembangan. Seperti Taman Budaya Limboto yang kini belum mencapai 100 persen penyelesaiannya. Dengan objek-objek wisata ini akan lebih menambah pengunjung, sehingga warga yang berjualan di lokasi tersebut bisa meningkatkan ekonomi mereka.
"Harus lebih bagus lagi, karena ini pusat kabupaten," tutupnya.
Reporter : Rahmat Ali
ADVERTISEMENT
Editor : Febrinady Abidin